Topic
Home / Narasi Islam / Artikel Lepas (halaman 57)

Artikel Lepas

Mindsetku dan Mindsetmu (Harus) Sama

Mindset jika dicari maknanya, bisa diartikan merupakan kata lain dari world view, paradigma pikir, atau pola pikir yang sifatnya tetap, (diciptakan oleh alam sadar manusia dan disimpan di alam bawah sadar) yang kelak akan mempengaruhi kita dalam berfikir maupun bertindak, hingga dapat menentukan hampir dari keseluruhan hidup kita. Mindset berasal dari informasi-informasi yang kita peroleh, hal-hal yang kita lihat dan rasakan, dan hal yang kita lakukan terus-menerus sehingga menjadi kumpulan-kumpulan keyakinan, yang menentukan bagaimana kita akan berpikir. Yang akan mendorong kita untuk mengurungkan atau melakukan sesuatu, menjadi faktor penentu suatu hal, salah satunya penentu ‘siapa kita’ di masa depan kelak.

Baca selengkapnya »

Siang Puasa, Malam Jangan Puasin

Secara umum, berpuasa adalah momentum untuk melatih kita untuk mengontrol diri sendiri di setiap saat. Maka, nafsu harus selalu bisa kita kendalikan sebab kalau nafsu sudah menguasai diri dan merajalela, kerusakanlah yang akan terjadi. Orang-orang yang bisa mengontrol dirinya setiap saat itu disebut wara’. Ia selalu berhati-hati. Dan, ini adalah ciri-ciri orang bertakwa. Semoga kita termasuk orang yang layak mendapatkan kebahagiaan karena telah berpuasa dengan sungguh-sungguh.

Baca selengkapnya »

Langkah Kecil dari Hutan Jati

Allah menakdirkanku mengabdi di kampung ini agar aku belajar lebih banyak tentang nilai-nilai kehidupan. Belajar menikmati hidup dalam keterbatasan, mengukir senyuman di atas kepedihan bahkan belajar tertawa saat hati benar-benar terluka. Beberapa bulan di kampung ini telah memberiku kesadaran betapa beruntungnya aku. Di sini pun aku belajar bagaimana harus menata hati, melihat orang lain dengan memposisikan diriku di posisi mereka. Mulai menyingkirkan keegoisanku perlahan-lahan, agar hidupku tak hanya tersia untuk diri sendiri.

Baca selengkapnya »

Bukan Cermin Retak

Hanyalah hati yang bertakwa dengan keimanan yang kiat yang mampu bertahan dari kesedihan. Karena dalam rukun iman, kita sudah berjanji bahwa kita akan beriman pada segala takdir Allah, baik yang mengecewakan maupun yang menyenangkan. Takdir Allah tentu berada di depan kita, jangan sampai kesedihan kita membuat kita melampaui takdir Allah. Ingatlah bahwa ini beban yang sebenarnya adalah anugrah terindah, jiwamu terpanggil untuk menyeru. Jiwamu terpanggil dalam gelisah. Berdoalah padanya untuk menjadikanmu istiqomah dalam dakwah. Sebab hanya denganNya kegelisahan akan menjadi kejernihan.

Baca selengkapnya »

Sukma yang Istimewa

hingga saat ini aku belum bisa mendapatkan cara yang tepat untuk mengajak Sukma belajar menulis bersamaku. Di hati ini seakan timbul harapan terbesar untuk Sukma. Di beberapa bulan sisa pengabdianku di tanah Banten ini, aku ingin Sukma bisa calistung (membaca, menulis dan berhitung) dan bergabung kembali ke sekolah sehingga akan lahir Sukma baru yang mampu menghapuskan semua gelar “kebodohan” yang melekat di dirinya. Bahkan semua ini adalah sebuah keharusan yang harus kujalani tidak hanya sebatas keinginan yang terpendam dalam kesibukan.

Baca selengkapnya »

Kakek 86 Tahun, Bermata Senter

Pak Bia ini meski sudah uzur namun stamina beliau dalam membaca Alquran luar biasa, tadarusan dimulai pukul 8 malam lewat dan berakhir menjelang pukul 11 malam, jadi selama hampir 3 jam beliau fokus untuk membaca, memerhatikan, dan mengoreksi bacaan jamaah lain. Bayangkan, 4 juz selama 3 jam di usia yang tak lagi muda, pemuda zaman sekarang yang memiliki kesehatan dan fisik prima saja jarang-jarang yang memiliki “kekuatan” ibadah seperti ini, dan mohon diingat 3 jam di sini beliau harus menggunakan bantuan senter dalam melihat ayat-ayat yang akan dibaca dan sedang dibaca jamaah lain.

Baca selengkapnya »

Haram atau Dosa yang Lebih Tinggi?

Jadi, Haram dan Berdosa itu lebih tinggi berdosa, karena Haram belum tentu berdosa. Tetapi Penulis ingatkan ke beliau bahwa meninggalkan Ibadah yang diperintahkan Allah swt tidak haram statusnya tetapi berdosa. Sang Manager senior inipun tertawa terpingkal-pingkal. Setelah itu, tak lama kemudian setelah meeting dengan Presiden Direktur bubar, beliau memanggil Saya "Pak Adi, Kamu sebagai anak muda jangan alergi dengan kritik Saya yang sudah mau pensiun ini, tak lama lagi Saya pensiun dan Kamu sebagai anak muda harus meneruskan perjuangan dan harus selalu siap dengan kritik saat menjadi Pemimpin"

Baca selengkapnya »

Waspadai Riba Menjelang Lebaran

dakwatuna.com – Ketika jelang lebaran Kita begitu banyak melihat orang menjual uang pecahan 2000-an, 5000-an, dst. Uang pecahan itu sengaja dijual karena pembeli biasa menggunakannya untuk Angpau atau bagi-bagi uang saat lebaran berlangsung. Bagi-bagi uang saat lebaran sebagai Sedekah itu baik dan dianjurkan bagikan kepada keluarga yang hidupnya kurang mampu. …

Baca selengkapnya »

Ustadz yang Amanah

"Ya kan antum kalo ngasih amplop setelah ta'lim ke saku ana bilangnya begini "Ustadz, Buat beli bensin ya...Ustadz...buat istri ya...Ustadz...buat jajan anak ya, karena uang yang antum berikan itu amanah ya ana nggak gunakan ke yang lain selain yang antum ucapkan ketika memberikan uang itu" terang ustadz menjelaskan. "Astaghfirullah.... Jadi, misalkan Saya memberikan uang dan bilang ustadz ini buat belanja istri ya lalu ustad jadikan untuk belanja istri semuanya, walapun nilainya jutaan rupiah?" Tanya Panitia melotot kaget. "Ya iyalah Akhi.... itu kan amanah antum.. masa ana gunakan ke yang lain.. nanti nggak amanah dong"

Baca selengkapnya »
Figure
Organization