Anggota House of Representative (DPR AS) dari Partai Demokrat, Rashida Tlaib menyebut sebab maraknya kebencian pada Islam di Amerika Serikat.

Qatar tercatat sebagai negara dengan tingkat keamanan dan keselamatan terbaik di dunia.

Hal itu dilakukan meski ada serangkaian ancaman dan provokasi dari Israel.

Dilansir dari Aljazeera, Kamis (17/01/2019), aturan tersebut berisi perintah agar bepergian ke luar negeri dilakukan dalam rangka tugas resmi.

Menteri Luar Negeri Palestina Riyadh Al-Malki menyebut negaranya siap mengajukan permintaan untuk keanggotaan penuh di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

Hal itu dibantah langsung melalui pernyataan resmi Kemenlu Arab Saudi. “Pernyataan itu benar-benar salah,” katanya, seperti dikutip dari kantor berita Anadolu.

Ada alasan kuat yang mendorong Qatar mengambil langkah tersebut. Salah satunya adalah masih terus dilakukannya serangan terhadap rakyat Suriah dari militer rezim.

Dalam keterangan disebutkan, Erdogan dan Trump membahas soal hubungan bilateral kedua negara, termasuk penarikan pasukan AS dari Suriah.

Menteri Urusan Islam dan Dakwah Arab Saudi Abdul Latif Al Syaikh melontarkan hinaan kepada mendiang dai Mesir Sayyid Qutb dan ulama besar Mauritania, Muhammad al-Hassan Walid al-Dido al-Shanqiti, yang juga anggota Ikatan Ulama Muslim Dunia (IUMS).

Pengadilan Darurat Mesir dijadwalkan akan menggelar sidang pada tanggal 20 Januari 2019 mendatang.