Topic
Home / Berita / Internasional / Asia / Setelah Suriah, AS Berencana Tarik Pasukan dari Afghanistan

Setelah Suriah, AS Berencana Tarik Pasukan dari Afghanistan

Presiden Amerika Serikat Donald Trump bertopi koboi. (NBC 5)
dakwatuna.com – Washington. Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump kini mulai memikirkan untuk menarik pasukannya dari Afghanistan.

Hal itu sebagaimana laporan yang dirilis oleh Wall Street Journal (WSJ), Kamis (20/12/2018), menyusul penarikan pasukan AS dari Suriah.

WSJ menyebutkan, ada sekitar 7.000 pasukan AS yang akan dipanggil pulang. Jumlah itu hampir separuh dari keseluruhan jumlah pasukan AS yang ditugaskan di Afghanistan.

Saat ini, AS memiliki sekitar 14.000 pasukan di Afghanistan yang bertugas sejak tahun 2001 silam, menyusul serangan teroris di WTC New York, atau yang dikenal dengan Serangan 11 September.

Terkait waktu, WSJ mengklaim penarikan pasukan bisa dimulai dalam beberapa pekan mendatang.

Diketahui, sebelumnya Trump secara mengejutkan mengumumkan penarikan pasukannya dari Suriah. Tercatat ada sekitar 20.000 pasukan AS di Suriah yang bertugas untuk memimpin Koalisi Internasional melawan ISIS sejak 2014 silam.

Keputusan tersebut berdampak secara politik. Menhan AS yang tidak setuju dengan keputusan itupun memilih untuk mengundurkan diri dari jabatannya. (whc/dakwatuna)

Redaktur: William

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (No Ratings Yet)
Loading...

Tentang

Lihat Juga

Grand Launching SALAM Teknologi Solusi Aman Covid-19 untuk Masjid

Figure
Organization