Topic
Home / Berita / Internasional / Amerika / Trump: Sangat Mungkin Putra Mahkota Saudi Tahu Pembunuhan Khashoggi

Trump: Sangat Mungkin Putra Mahkota Saudi Tahu Pembunuhan Khashoggi

Putra Mahkota Arab Saudi Muhammad bin Salman (Al Jazeera)
dakwatuna.com – Washington. Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump memberikan keterangan resminya dalam kasus pembunuhan jurnalis Jamal Khashoggi. Ia menyebutkan, sangat mungkin Putra Mahkota Arab Saudi Muhammad bin Salman (MBS) mengetahui perihal pembunuhan itu.

Pernyataan itu sangat dinantikan dunia internasional. Hal ini mengingat sikap Trump dalam kasus tersebut sangat penting dalam pengungkapan fakta sesungguhnya. Terlebih, Badan Pusat Intelijen (CIA) sebelumnya membocorkan informasi yang menyebut adanya keterlibatan MBS dalam kasus itu.

“Kejahatan terhadap Khashoggi adalah kejahatan mengerikan yang tidak mungkin ditolerensi negara kami,” kata Trump, Selasa (21/11/2018) kemarin.

“Intelijen kami masi terus mengumpulkan informasi, namun sangat mungkin sekali Putra Mahkota Saudi mengetahui insiden tragis ini. Mungkin tahu, mungkin juga tidak tahu,” imbuhnya.

Lebih lanjut, Trump menegaskan hubungan AS adalah dengan Arab Saudi. Ia menyebut Saudi sebagai sekutu besar dalam melawan Iran.

“Kita belum tahu fakta pembunuhan Tuan Jamal Khashoggi. Dalam semua kasus, hubungan kita adalah dengan Kerajaan Arab Saudi. Mereka adalah sekutu besar dalam perjuangan besar kami melawan Iran,” lanjutnya.

Menurut Jurnalis Aljazeera di Washington, pernyataan Trump itu membuka lebar pintu untuk menyeret MBS dalam kasus tersebut. (whc/dakwatuna)

Redaktur: William

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (No Ratings Yet)
Loading...

Tentang

Lihat Juga

Grand Launching SALAM Teknologi Solusi Aman Covid-19 untuk Masjid

Figure
Organization