Sebelumnya, Presiden Turki memprotes keras tarif baru dan sanksi Presiden AS Donald Trump pada sejumlah produk Turki. Erdogan juga menyeru akan memboikot produk elektronik AS, termasuk di antara Apple.
Dilansir dari Time, Ahad (19/08), sebuah video menampakkan seorang pria dengan bendera Turki dan berkata pada Trump, “Anda pikir Anda ini siapa?”
Selanjutnya, pria yang telah membawa palu itu menuju anak-anak yang ada di belakannya, mengambil sejumalah iPhone dari mereka dan memukulnya dengan palu tersebut.
“Jika Anda mengancam kami dengan kelaparan, sungguh ancaman itu hanya membuat kami tertawa,” imbuh pria tersebut.
Sosyal medyada ABD'yi protesto için tekbir eşliğinde balyozla iPhone parçalanan bir video paylaşıldı. "Bu reis için, bu Abdülhamit Gül için, bu Süleyman Soylu için" diyerek iPhone'ların parçalandığı videonun sonunda çalan başka bir iPhone zil sesi dikkat çekti. pic.twitter.com/CTcLaYsZfx
— dokuz8haber (@dokuz8haber) August 15, 2018
Video lain menunjukkan seorang pria menembak iPhone dari jarak dekat dengan pistol. Selain itu, masih banyak video menghancurkan iPhone dengan benda tumpul, api, maupun membantingnya dengan tangan.
Another Turkish man smashing an iPhone pic.twitter.com/BRVDiD5Jvh
— Mutlu Civiroglu (@mutludc) August 16, 2018
Krisis Turki-AS meningkat sejak 10 Agustus lalu. Sebabnya, Trump menaikkan tarif baja dan alumunium terhadap Turki, selain sanksi ekonomi pada dua menteri Turki.
Polemik kedua negara anggota NATO dimulai sejak Trump meminta Turki membebaskan Pendeta asal AS Andrew Brunson, yang kini jadi tahanan rumah di Turki. Namun Turki menolak permintaan itu, karena yakin Brunson bersalah. (whc/dakwatuna)
Redaktur: William
Beri Nilai: