Iran Beberkan Informasi Tentang Program Nuklirnya

dakwatuna.com – Teheran. Iran memiliki sekitar tiga hingga empat ribu sentrifugal yang berfungsi aktif. Hal ini disampaikan oleh Ali Larijani, Ketua Parlemen Iran, seperti dikutip dari kantor berita Tasnim.

Pengumuman langka ini berasal dari data spesifik tentang program nuklir Iran. Beberapa hari sebelumnya, ketua Organisasi energi atom Iran mengatakan, pihaknya berhasil menyelesaikan pabrik sentrifugal untuk pengayaan uranium yang canggih.

Sebelumnya, Teheran sudah bertekad akan meningkatkan kemampuan memperkaya uranium jika kesepakatan nuklir dengan kekuatan besar dunia batal, setelah keluarnya Washington dari kesepakatan Mei lalu.

Pada 2015 lalu, Iran menyetujui kesepakatan untuk membatasi program nuklir sebagai ganti pelonggaran sanksi.

Kesepakatan itu memungkinkan Iran mengoperasikan hingga 5060 sentrifugal generasi pertama selama 10 tahun di Natanz, serta 1044 sentrifugal generasi pertama untuk fasilitas pengayaan bawah tanah Fordo.

Badan Energi Atom Internasional (IAEA) mengatakan, Iran memasang 20.000 sentrifugal di Natanz dan Fordo sebelum kesepakatan. Sementara Teheran bersikeras mengklaim bahwa aktivitas nuklirnya bertujuan damai seperti untuk pembangkit listrik. (whc/dakwatuna)

Redaktur: William

Beri Nilai:

Tentang William