“Dan sampaikanlah berita gembira kepada mereka yang beriman dan berbuat baik, bahwa bagi mereka disediakan surga-surga yang mengalir sungai-sungai di dalamnya. Setiap mereka diberi rezeki buah-buahan dalam surga-surga itu, mereka mengatakan: "Inilah yang pernah diberikan kepada kami dahulu." Mereka diberi buah-buahan yang serupa dan untuk mereka di dalamnya ada istri-istri yang suci dan mereka kekal di dalamnya”. (QS. Al-Baqarah: 25)
Baca selengkapnya »Siapakah Ahlu Sunnah wal Jamaah?
Siapakah yang dimaksud sebagai Ahli Sunnah atau dengan kata lain: Apakah Asy’ariyah & Maturidiyah merupakan bagian dari Ahli Sunnah wal Jamaah? Atau Ahli Sunnah adalah Salafi Wahabi? Atau adakah golongan Syiah dan puak-puaknya?
Baca selengkapnya »Fiqih Bernegara
Hubungan antara Kekuasaan dengan Agama, ibarat dua sisi mata uang yang tidak bisa dipisahkan. Di mana pun kehidupan di dunia ini pasti memerlukan adanya kekuasaan sebagai sarana menjamin keteraturan hidup. Dan agama menyediakan konten untuk keteraturan itu. Maka sejatinya antara agama dan negara memiliki hubungan yang erat dan sesuai kebutuhan fitrah manusia, dalam arti agama lahir karena manusia memerlukan aturan, sedangkan negara lahir karena manusia memerlukan struktur bagi keteraturan. Dan keduanya adalah kebutuhan manusia.
Baca selengkapnya »Menjemput Baiknya Kematian
Semoga dimanapun kita berada, Allah senantiasa menunjukkan hati-hati kita pada jalan kebenaran dan selalu membimbing langkah-langkah kita pada perbuatan-perbuatan yang baik dan bermanfaat. Karena sungguh kematian tidak pernah mengenal waktu, ia datang di saat ia harus datang tanpa dapat ditunda atau dipercepat barang sepersekian detikpun. Kita memang tidak bisa memilih kapan waktunya, tapi kita bisa menentukan akan mati dalam kondisi seperti apa. Kita diberi kesempatan oleh Allah, untuk bisa menjemput baiknya kematian. Wallahu a’lam, semoga kita bisa senantiasa berada dalam lindungan dan kasih sayang-Nya.
Baca selengkapnya »Tugas dan Peran Auditor Di Lembaga Keuangan Syariah
Auditor harus melihat ke dalam berbagai pelaporan kontrak komitmen di IFI terhadap pemasok, pelanggan, debitur, kreditur dan pemerintah. Misalnya, dalam skrining produk, auditor harus memperhatikan untuk tanda-tanda Ihtikar (penimbunan dengan tujuan menimbulkan kelangkaan atau menyembunyikan harga artifisial), Bakhs (upaya sukarela untuk mengurangi atau menurunkan nilai produk yang dijual) dan israf (tingkat pemborosan) dalam penataan pinjaman Islam menurut untuk syari'ah. Tanggung jawab ini menuntut etika kerja, yang berbeda dari yang diamati dalam transaksi pinjaman di perbankan konvensional dan servis, yang terakhir sangat bergantung pada karakter peminjam, kapasitas, jaminan, modal dan kondisi.
Baca selengkapnya »Karena Memilih Juga Ada Tuntunannya
Kita tentu mengharapkan pemimpin yang bijak, adil dan obyektif mau menerima nasehat, santun dan berwibawa, serta menghormati nilai-nilai luhur moral dan agama, dan kita punya andil dalam mewujudkannya. Sungguh tepat nasehat yang mengatakan: “Diantara nikmat Allah yang terbesar atas orang mukmin adalah dia tidak menjadi penolong bagi orang yang dzhalim dan tidak menjadi penentang demi membela orang yang berkhianat” (Muhamad el-Shinqiti).
Baca selengkapnya »Syahadatain: Landasan Worldview Seorang Muslim
Islam memiliki konsep integral dan holistik terkait berbagai hal. Islam merupakan tatanan hidup yang menjadikan hidup manusia memiliki makna. Semua itu bisa didapatkan dengan menjadikan Syahadatain sebagai landasan Worldview yang tak lain merupakan deklarasi ketundukan diri seorang manusia kepada Islam.
Baca selengkapnya »Khutbah Idul Fitri 1437 H: Tiga Pilar Utama Membangun Peradaban Islam yang Agung
Sejarah mencatat, pemimpin agung ini mampu mencetak manusia-manusia baru sebagai fondasi peradaban Islam yang agung dan terhormat. Rasul mewariskan tiga unsur penting sebagai pilar untuk membangun peradaban Islam: 1. Pemimpin yang adil dan tangguh, 2. SDM atau orang-orang yang berkualitas, 3. Sistem yang benar dan kokoh, yaitu Islam.
Baca selengkapnya »Ironi di Bulan Suci
Sering kali kita menjadikan berbuka sebagai balas dendam. Setelah menahan lapar seharian, lantas kita makan secara berlebihan di waktu berbuka. Kita makan sesuai apa yang kita inginkan berdasarkan nafsu. Padahal Rasulullah SAW menganjurkan berbuka dengan secukupnya. Sering kali kita berbuka dengan yang kita inginkan, bukan dengan yang Rasulullah SAW anjurkan.
Baca selengkapnya »Warnai dengan Al-Quran
Mumpung hati mereka masih bersih tak terwarnai, warnai hati mereka dengan Al Quran agar senantiasa yang diperbuat maupun diucapkan tidak jauh dari koridor islam.
Baca selengkapnya »