Arsip Kata Kunci: kudeta

Tidak bisa terbayangkan bagaimana ketika para demonstran yang bersenjatakan mushaf itu kemudian terlibat bentrok dengan kepolisian, sehingga tidak mustahil mushaf itu terjatuh dan terinjak. Kalau hal ini yang terjadi, maka siap-siap saja kecaman dari umat Islam sedunia mengarah kepada As-Sisi.

Surat kabar resmi di Mesir memberitakan akan meletusnya aksi Intifadhah Pemuda Islam pada tanggal 28 November nenti. Aksi ini untuk pertama kalinya terjadi di masa rezim kudeta As-sisi, perlawanan rakyat yang mengatasnamakan pemuda Islam. Menurut rencana, aksi tersebut akan dimulai dengan sholat Shubuh berjamaah di berbagai masjid di Mesir, yang diperkirakan akan diikuti oleh juataan para pemuda.

Sorang jurnalis Mesir bernama Ahmad Musa, memprovokasi presiden rezim kudeta Mesir, Abdulfatah As-Sisi dan militernya untuk menembaki para demonstran yang turut dalam aksi turun ke jalan pada tanggal 28 November nanti.

Manshur mengatakan, menurut sumber terpercaya dari internal rezim kudeta mliter Mesir, dan hal ini juga dibenarkan oleh surat kabar terbitan Teluk pro As-sisi ditegaskan, bahwa pemimpin kudeta Mesir telah meminta pihak tertentu untuk mengatur diseretnya sekitar 100 tokoh aktivis dan independen yang turut dalam aksi 25 Januari ke dalam pengadilan.

Militer Burkina Faso mengumumkan (30/10/2014) pembubaran parlemen pada Kamis kemarin menyusul gelombang aksi protes yang disertai kekerasan di negara kecil Afrika Barat tersebut menentang rezim berkuasa.

Pemimpin gerakan Ansharullah (Syiah Hutsi), Abdul Malik Al-Hutsi, mengklaim sedang terjadinya sebuah revolusi di Yaman. Dirinya menyatakan bahwa seluruh elemen rakyat Yaman yang berbeda politik, aliran, dan sosialnya, bergerak melawan penguasa.

Dr. Yunus Makhyun, ketua partai tersebut mengecam panitia pembuat kurikulum kelas 3 SMA, yang mencantumkan Hizbun Nur dalam buku bab 2 di pelajaran Sejarah sebagai partai yang menyalahi konstitusi dan hukum.

Azza El-Garf : Untuk kali pertama dalam sejarah rakyat Mesir, dalam satu bulan 14 orang rakyat Mesir mengakhiri hidupnya dengan jalan bunuh diri, dan ini terjadi 1 tahun lebih 2 bulan paska kudeta yang membunuh harapan masyarakat Mesir.

Presiden kudeta Mesir, Abdul Fattah, As-Sisi meminta kepada tim media yang menyertainya ke New York untuk tidak meragukan apa yang telah terjadi. Tragedi yang terjadi selama dua tahun terakhir memang harus terjadi.

Beberapa media nasional Turki, hari ini Sabtu (27/9/2014) memuat berita penolakan Presiden Erdogan duduk semeja makan dengan para pelaku kudeta militer di Mesir.