Topic
Home / Berita / Internasional / Afrika / Ahmad Manshur: Akan Ada Kejutan Besar di Mesir Pada 25 Januari Mendatang

Ahmad Manshur: Akan Ada Kejutan Besar di Mesir Pada 25 Januari Mendatang

Ahmad Manshur, Jurnalis Aljazeera (Islammemo.cc)
Ahmad Manshur, Jurnalis Aljazeera (Islammemo.cc)

dakwatuna.com – Kairo. Seorang jurnalis ternama, Ahmad Manshur mengungkapkan, akan adanya kejutan di tanggal 25 Januari tahun mendatang. Hal ini terkait dengan semakin kuatnya pengaruh rezim kudeta militer di Mesir. Ia menjelaskan, rezim As-Sisi akan memberi sanksi pidana terhadap seluruh tokoh dari revolusi 25 Januari, hal ini akan mereka lakukan sebelum peringatan tahun ke-4 dari revolusi Mesir.

Manshur mengatakan, menurut sumber terpercaya dari internal rezim kudeta mliter Mesir, dan hal ini juga dibenarkan oleh surat kabar terbitan Teluk pro As-sisi ditegaskan, bahwa pemimpin kudeta Mesir telah meminta pihak tertentu untuk mengatur diseretnya sekitar 100 tokoh aktivis dan independen yang turut dalam aksi 25 Januari ke dalam pengadilan.

Menurut Manshur, mereka yang ditangkap akan dikenai tuduhan melakukan makar untuk menggulingkan pemimpin negara Mesir dan melakukan pengkhianatan besar, nama-nama mereka kini sudah disiapkan oleh pihak rezim.

Ia kemudian menambahkan, banyak dari mereka yang ditargetkan rezim As-Sisi kini sudah dijebloskan ke dalam penjara, sedangkan mereka yang tersisa dan belum tersentuh dengan kasus hukum hingga sekarang, nama-nama mereka akan dimasukkan ke dalam list agenda besar rezim ini pada Januari mendatang. Saat ini pihak rezim tengah melengkapi data-data mereka beserta kasus-kasus yang akan dituduhkan dengan melakukan kerjasama dengan para awak media pro kudeta.

Cara seperti ini pernah mereka gunakan untuk menangkap anggota Ikhwanul Muslimin, yang puncaknya adalah memasukkan gerakan ini ke dalam organisasi teroris. Kebencian As-Sisi sebagai pimpinan rezim kudeta Mesir terhadap IM nampak melalui berbagai kebijakannya, hingga ia mengusir para aktivis organisasi tersebut dari negerinya dan menangkap mereka yang masih di Mesir lalu memenjarakannnya. Tak sedikit dari mereka yang kemudian disiksa hingga mati perlahan di dalam penjara. (msy/imo/dakwatuna)

Redaktur: Muh. Syarief

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (No Ratings Yet)
Loading...

Tentang

Wakil Direktur Studi Informasi Alam Islami (SINAI) Mesir 2008

Lihat Juga

Konflik Air Antara Ethiopia, Sudan, dan Mesir

Figure
Organization