Topic
Home / Narasi Islam / Artikel Lepas (halaman 264)

Artikel Lepas

500.000 atau 1.700.000?

Ketika dunia sudah semakin menua. Dan penduduknya pun sudah semakin menggila; gila harta, gila jabatan, gila penghormatan, dan lain sebagainya. Sehingga kalau kita disodorkan pada 2 pilihan, kebanyakan akan cenderung memilih pilihan yang paling menguntungkan. Tanpa pikir panjang. Namun, tentunya tidak semua. Karena masih ada segelintir orang yang ‘waras’.

Baca selengkapnya »

Mengelola Rasa Cinta “Ilegal”

Sebenarnya tak salah kita memiliki rasa cinta. Karena kita manusia yang dibekali dengan rasa ini. Mungkin ada yang bertanya, bisa gak ya aktivis dakwah jatuh cinta? Hah… pertanyaan yang sangat mendiskreditkan aktivis dakwah. Bukankah mereka manusia biasa, sama seperti manusia lainnya. Bukankah mereka juga manusia normal yang hanya berusaha jalani kehidupan dengan aturan-aturan syariatNya. Sekali lagi mereka hanya manusia biasa yang juga memiliki rasa cinta.

Baca selengkapnya »

Tak Perlu Tukar Kelamin

“Alhamdulillah, kamu sudah ceria lagi.” Itu awal obrolanku dengan Fulan, kemarin siang. “Iya, berkat nasihat ustadz Arif,” jawab Fulan. Raut mukanya bersemu merah. “Kau curhat dengan beliau?” “Maaf, bukan aku tak menganggap nasihatmu. Tapi hatiku baru sempurna terbuka setelah mendengar nasihat dari beliau.” Aku mengangguk, maklum. Tentu saja, ustadz Arif adalah guru ngaji yang pintar dan bijak. Maka meminta nasihat pada beliau adalah keputusan yang tepat.

Baca selengkapnya »

Saat Dakwah Adalah Pekerjaan Merangkul Orang

Pak Astim, begitulah kami sebagai warga biasa memanggilnya. Dia adalah salah seorang warga di RW kami yang berprofesi sebagai akademisi. Saat ini beliau telah menjadi seorang Profesor di sebuah perguruan tinggi yang ada di Bandung. Tentunya hal ini adalah kabar gembira bagi kami yang tinggal se-RW dengan beliau. Demikian pula dengan istrinya yang juga seorang akademisi di kampus yang sama dengan beliau.

Baca selengkapnya »

Pilihan Bagi Orang-Orang Terpilih

Tidak ada yang gratis di dunia ini. Karena selalu ada harga yang harus kita bayar manakala hendak mewujudkan setiap keinginan, sehingga sudah sepantasnya sebuah kemenangan dibayar dengan perjuangan. Sudah seharusnya keberhasilan ditebus dengan pengorbanan. Dan sudah semestinya kesuksesan ditempuh dengan keteguhan.

Baca selengkapnya »

Kalkulasi Amal dan Dosa

Hidup adalah sebuah kompetisi antara memilih menjadi manusia pengabdi atau pembangkang. Setiap hari menghadirkan tawaran mengerjakan kebaikan atau keburukan. Memang kita berbeda dengan malaikat yang selalu taat. Kita juga berbeda dengan iblis yang selalu membangkang. Kita bebas memilih menjadi taat atau sebaliknya. Setiap apa yang kita pilih selalu menghadirkan catatan-catatan.

Baca selengkapnya »

Ketika Murabbi Melarang Binaannya Aktif Di Kampus

Menjadi murabbi merupakan nikmat tersendiri dalam berdakwah. Karena dengan begitu kita telah melengkapi kedua sisi tarbiyah yang padu: membina dan dibina. Pun begitu, menjadi murabbi bukan berarti kita telah sampai di puncak tarbiyah dan lantas melupakan sifat dasar untuk terus belajar. Maka dari itu, murabbi yang baik adalah murabbi yang memiliki semangat untuk terus belajar, sehingga terhindar dari kejumudan atau kekakuan berpikir.

Baca selengkapnya »

Jangan Mau seribu Mawar “Mawar”

Tulisan ini berhubungan terinspirasi dengan iklan yang lagi ngepop di Televisi, ”Iklan 1000 mawar untuk Mawar”. Populer sekali iklan itu, hampir semua penonton televisi hafal dan ingat. Betapa kerasnya perjuangan sang pemuda dalam iklan tersebut memenuhi keinginan atau syarat yang diberikan oleh orang tua di gadis. Ternyata kisah penolakan ayah sang gadis dan syarat yang diberikannya menginspirasi banyak orang membantu memuluskan keinginan sang pemuda untuk memacari Mawar.

Baca selengkapnya »

Ketika Uang Hanya Mampir

Hidup sederhana tanpa utang jauh lebih menenangkan di banding memiliki segalanya tetapi utang di mana-mana. Karena lebih baik menabung untuk kebutuhan yang terduga atau untuk kehidupan di masa depan (akhirat) di banding menabung di pusat perbelanjaan, rumah makan dan lainnya. Sesekali mungkin tidak apa tapi bukan menjadi suatu rutinitas yang dapat menghabiskan uang secara sia-sia.

Baca selengkapnya »

Jangan Takut Akan Ujian, tapi Bersyukurlah

Ketika kita sadar bahwa setiap orang akan mendapatkan ujian sesuai dengan kemampuannya. Kadang rasa yang hadir adalah ketakutan untuk berprestasi dan memiliki kemampuan yang lebih. Karena stereotype dalam dirinya menyadari bahwa dengan menjadi semakin hebat maka akan semakin tinggi ujian yang harus dihadapi, semakin besar pula tantangan yang menerpa. Dampaknya berbagai harapan pupus seiring dengan ketakutan menghadapi ujian.

Baca selengkapnya »
Figure
Organization