Topic
Home / Narasi Islam / Artikel Lepas (halaman 262)

Artikel Lepas

Because I’m different, I’m Extraordinary

Seorang “extraordinary” kadang dihadapkan pada problematika dalam dirinya dalam menyikapi kondisi masyarakat. Satu sisi harus menjaga idealisme dirinya, di sisi lain harus menghadapi realitas masyarakat yang semakin kompleks. Sehingga sangat wajar ketika ada kalanya untuk menjadi seorang “extraordinary” dibutuhkan kemampuan, mental, dan pondasi yang kuat agar tidak mudah tergoyahkan ketika sang angin dan badai menerjang.

Baca selengkapnya »

Bersahabat dengan Al-Qur’an

Melihat judul di atas mungkin sebagian orang akan menyangka bukankah Al-Qur’an benda mati? untuk apa kita bersahabat dengannya? Perlu kita kembali dengar pepatah yang mengatakan seseorang dilihat dari teman (sahabatnya). Barangsiapa yang bersahabat dengan tukang minyak wangi maka akan ketularan bau wanginya, siapa yang dekat dengan pandai besi maka sangat mungkin terciprat bara apinya.

Baca selengkapnya »

Hilangkan Keraguan Memimpin Negara

Dalam perkembangan dakwah yang kita senantiasa baca dan pelajari, bahwa urutan tarbiyah ini bermula dari memimpin diri sendiri dan kemudian memimpin negara. Materi-materi pekanan yang menghiasi majelis liqoat sudah sering kita baca dan pelajari. Pekerjaan-pekerjaan dakwah, amal sosial dan kegiatan-kegiatan dakwah sudah sering kita lakukan. Gerakan tarbiyah yang bermula dari gerakan sosial, dan gerakan bawah tanah, sekarang sudah menjadi gerakan dakwah yang besar.

Baca selengkapnya »

Impianku tak Kenal Batas

Jika kita pernah menyaksikan jejak petualangan seseorang yang ditayangkan di televisi, maka seolah kita sedang menyaksikan sebuah roda kehidupan ini. Betapa hidup sebenarnya adalah kerja keras yang bertujuan untuk mendapatkan kesuksesan. Tentu saja dengan melakukan hal-hal yang terbaik yang bisa kita lakukan. Seorang petualang akan melakukan hal apa saja demi mencapai sebuah tujuannya.

Baca selengkapnya »

Antara Seksi dan Syar’i, Pilih Mana?

Mereka bilang, sekarang zaman sudah maju. Tapi mengapa masih banyak wanita yang ‘tidak bisa pakai baju’? Terlihat ‘kesempitan’ dan ‘kurang bahan’. Belum lagi yang ‘bolong sana-sini’. Apa itu yang disebut maju? Kalau memang begitu, yang maju apanya? Mungkin kalau di bidang teknologi, saat ini memang mengalami kemajuan. Alhamdulillah, kita harus bersyukur. Karena teknologi bisa dijadikan wasilah dakwah. Tapi dalam hal agama? Dalam hal moral? Siapa berani bilang sedang maju?

Baca selengkapnya »

Mari Membiasakan Diri tidak Mengeluh

Hidup adalah proses panjang melelahkan yang penuh coba dan goda, seperti dunia yang bagaikan penjara bagi mereka yang bertaqwa. Karena bagi pencari keridhaan Yang Esa, kalaupun dia hartawan atau hanya sabar dan syukurlah perhiasan yang dia punya. Tidaklah semua itu berharga, melainkan hanya cicipan ala kadarnya dari surga yang kenikmatannya abadi tiada tara.

Baca selengkapnya »

Sebuah Refleksi “Merindu Syahid”

Sebuah kompilasi rasa antara Indonesia dan Palestina, Sejarah Peradaban dan arah masa depan, Jerih payah dan retorika rukhsah, kematangan ilmu dan kekeringan rindu. Dahulu, sebuah tempoe yang sangat doeloe seorang anak muda berebut jatah perang dengan orang tuanya dan mereka beradu “retorika” di hadapan sang Manusia Mulia (Nabi Allah Muhammad SAW).

Baca selengkapnya »

Generasi Cengeng? No!!!

Hari kemarin telah terlewati, hari ini sedang terjadi dan esok hari masih penuh misteri, maka jadilah pemenang yang mana hari ini lebih baik dari hari kemarin. Berkarya untuk agama dan bangsa, berdikari untuk diri dan negeri, bukan hanya ketergantungan kepada nenek moyang karena kita bukan generasi cengeng.

Baca selengkapnya »
Figure
Organization