Topic
Home / Pemuda (halaman 31)

Pemuda

Buah Kesabaran Seorang Budi

Sebelum kembali turis ini, takjubnya dia meminta kepada Budi untuk ikut kembali ke negaranya untuk menjadi asistennya sekaligus menyekolahkan budi di sana, rupanya si turis ini adalah seorang dosen di sebuah universitas yang terkenal di amerika. Turis ini bernama Jhon Andre Blower. Ibu Budi pun juga sangat setuju dengan permintaan ini. Hal ini merupakan tujuan awal dari Budi, yakni ingin bersekolah setinggi mungkin dan mendapatkan beasiswa di luar negeri. Di dalam hati, Budi selalu yakin bahwasanya apa yang diperolehnya sekarang merupakan buah kesabarannya. Ingat, sesungguhnya di balik kesulitan itu ada kemudahan, dan senantiasa lah menjadi orang yang punya rasa syukur.

Baca selengkapnya »

4 Kunci Sukses Mahasiswa Menjadi Pemimpin

Pemimpin bukan mereka yang mengikuti animo masyarakat namun mereka justru yang merubah animo atau tren yang ada pada masyrakat. Namun yang terjadi di zaman ini cenderung salah kaprah, mahasiswa yang dulunya mengaku sebagai aktivis justru banyak kita temui ketika menjadi pemimpin idealisme mereka hilang atau bahkan terjerat perkara-perkara korupsi. Hal ini di antaranya disebabkan oleh tidak adanya kemandirian secara finansial, di mana banyak di antara mereka hidup atau mencari penghasilan dari posisinya sebagai pemimpin bukan menghidupi posisinya sebagai pemimpin.

Baca selengkapnya »

Jika Percaya Allah

Jika hati sehat ia akan selalu percaya pada ketetapan-Nya Jika hati sakit ia akan senantiasa ringkih rapuh tak terkendali Karena hati ia lah sang raja Bangunkanlah istana kebaikan dan ketaatan untuknya Agar ia selalu percaya pada yang memilikinya Allah Yang Maha Membolak-balikkan hati

Baca selengkapnya »

Emas yang Hilang

Seusai enam minggu penempatan kerja di Pasar Panas. Aku dapat panggilan interview dari perusahaan yang berkantor di Jl.Gatot Subroto. Setiba di Jakarta, esoknya aku melakukan wawancara dan alhamdulillah keterima. Gaji lumayan tiga kali lebih besar dibanding dengan penghasilan sekarang. Akhirnya aku mengundurkan diri dari perusahaan lamaku. Kehilangan kesempatan laksana emas yang hilang begitu saja. Semenjak itu aku bertekad di mana pun aku berada, kalau ada tes ke luar negeri aku akan berjuang untuk menghadirinya meskipun harus menghadapi resiko berat sekali pun.

Baca selengkapnya »

Emas yang Datang

Bukan main senang hatiku meluap-luap melebihi mendapatkan berlian satu keranjang. Ini adalah peluang emas yang datang kembali. Impian yang sempat tertunda. Sempat aku merasa frustasi karena dulu tak bisa menghandiri interview karena lagi ditugaskan di Site Kalsel. Mulutku terus menerus mengucapkan kata alhamdulillah sambil mengelus-ngelus dada. Di balik misteri kegagalanku tahun 2004 kini terbayar di tahun 2006 setelah menikah. Kontan aku langsung menelpon istriku.

Baca selengkapnya »

‘Amolongo!’ Sapaku

Sudah menjadi tradisi penduduk lokal, jika melewati orang yang sedang duduk harus mengucapkan kata Amolongo (bentuk jamak dari Amole!). Sapaan tersebut sebagai bentuk penghargaan atau pun salam. Setelah mata terasa ngantuk, Ujang dan Tyo balik ke barak. Suasana barak memang lumayan luas. Ada dua tempat tidur susun dan empat loker kecil. Sementara di dekat meja ada pemanas ruangan. Meski memakai hiter, Ujang dan Tyo menggigil kedinginan. Baju dobel, kaos kaki dan kupluk adalah pakaian wajib setiap malam.

Baca selengkapnya »

Dua Puluh Ribu Perak

Suatu hari aku dan teman-teman dipanggil satu persatu ke ruang Tata Usaha (TU). Kulihat beberapa amplop di atas meja. Seorang petugas TU memberikan amplop itu. ‘’Jangan dilihat isinya. Ini sebagai tanda kasih sayang dari kami.’’ ‘’Terima kasih pak.’’ Dengan girang aku menerima gaji pertamaku. Harapanku pasti uang ini jumlahnya lumayan. Karena Pangandaran kota wisata, mungkin honor sekitar dua ratus ribuan. Pas dibuka uang sebesar dua puluh ribu perak.

Baca selengkapnya »

Kerucut Kontribusi Mahasiswa S2/S3

Semakin tinggi jenjang pendidikan seseorang tentunya semakin tinggi pula kontribusi yang ia berikan, semakin berpengaruh ia bagi orang- orang di sekitarnya (tentunya pengaruh dalam hal kebaikan), ia dapat menjadi rujukan dalam berbagai masalah yang ada, bukan malah pembuat masalah, dengan begitu jenjang pendidikan tidak hanya menjadi sekadar tujuan untuk kenaikan jenjang karier. Sayangnya masih banyak dari kita yang belum sadar akan hal ini, atau malah para penuntut ilmu itu bukan menyumbang kontribusi terbaik yang dimiliki, melainkan malah memperkeruh kondisi bangsa.

Baca selengkapnya »
Figure
Organization