Topic
Home / Zico Alviandri

Zico Alviandri

Ayah dari 2 anak yang tinggal di Depok. Minat dengan diskusi keilmuan soal keislaman. Menumpahkan pikirannya pada blog: http://zicoofficial.wordpress.com serta http://muslimpolitan.com

Ustadz Abdul Somad yang Terpanggang dari Dua Arah

Tetapi serangan kepada UAS rupanya tidak hanya dari depan. Dari belakang pun ada yang memanfaatkan kisruh ini. Bukan si artis yang mereka kecam, malah ustadz yang menyampaikan kebenaran. Aji mumpung. Karena dari awal mereka punya kecemburuan terhadap ramainya jamaah Ustadz Abdul Somad. Mereka pun menabur garam di atas luka, menyiram minyak di atas api.

Baca selengkapnya »

Halaqah dan Solusi Hijrah

Syarat yang terakhir, lingkungan yang baik. Saya temukan langsung orang-orang yang senang memutar video youtube; membaca tulisan di facebook, whatsapp; dll yang bertemakan ilmu keislaman; namun mereka tak punya guru yang membimbing atau komunitas orang shaleh tempat saling mengingatkan. Mereka otodidak belajar Islam.

Baca selengkapnya »

Menangisi Ketiadaan Raja Faisal

Ketika Raja Salman naik, sempat terpercik harapan akan hubungan yang membaik antara para Pelayan Tanah Haram dengan aktivis pergerakan. Apalagi sempat terlihat hubungan mesra antara Raja Salman, Erdogan, dan Syeikh Tamim bin Hamad al-Tsani. Hubungan itu sedikit banyak akan berimbas pada membaiknya hubungan antara pengikut dakwah salafi dan Ikhwanul Muslimin.

Baca selengkapnya »

Antara Perahu Nuh AS dan Perahu Yunus AS

Perahu Nabi Nuh AS disiapkan untuk lari dari kondisi yang tak kan pernah bisa diubah. “Dan mereka tidak akan melahirkan generasi selain akan terjerumus kepada kemaksiatan dan kekafiran.” Begitu adu Nabi Nuh AS. Maka rasionalisasi "Perahu Nuh" didapat relevansinya pada kisah tersebut. Akan tetapi perahu Nabi Yunus AS malah berbeda. Justru perahu yang dinaiki Nabi Yunus AS malah menjerumuskannya dalam tiga kegelapan: kegelapan lautan, kegelapan perut ikan Paus, dan kegelapan malam. Ini karena inisiatif Nabi Yunus AS lahir dari sikap isti’jal.

Baca selengkapnya »

Vonis (Coretan untuk Mursi dan Yusuf Qaradhawi)

Gergaji dan Zakaria akan terus terduplikasi hingga akhir zaman. Salah satunya menitis pada kalian bersama vonis itu. Menandakan keberlanjutan satu seruan yang tak kan putus. Itulah mengapa aku mengerti apa arti senyum kalian saat palu hakim digebrakkan ke meja hijau. Reuni itu telah kalian harap-harapkan dalam doa di sepertiga akhir malam. Begitu siapnya kalian membersamai ruh-ruh ashabul ukhdud, Sumayyah binti Khayyat, dan saudara-saudaranya. Vonis itu tiketnya. "Demi Allah, Tuhannya si anak ini."

Baca selengkapnya »
Figure
Organization