Menurutnya, semua diplomat yang memiliki kekebalan harus dideportasi dan dikonfirmasi keterlibatannya dalam insiden ini. Selain itu pemerintah juga harus mengumumkan bahwa orang-orang tersebut tidak diinginkan berada di Turki.
“Karena kehidupan seorang manusia manapun tidak murah,” kata Oglu, seperti dikutip dari Aljazeera.net, Rabu (10/10).
Lebih lanjut, Oglu menyebut demokrasi di Turki sangat dipertanyakan jika pemerintah tidak mampu melindungi seorang wartawan asing.
Ia juga menuntu para pejabat Turki segera menemukan orang-orang yang bertanggung jawab atas menghilangnya Khashoggi.
Sebelumnya, Ankara mengumumkan bahwa Riyadh telah mengizinkan pemeriksaan terhadap gedung Konsulat Saudi di Istanbul. Hal itu guna memastikan dimana keberadaan Khashoggi yang telah sepekan menghilang.
Jamal Khashoggi terakhir kali diketahui memasuki gedung Konsulat Saudi pada Selasa (02/10) lalu. Sejak saat itu, keberadaannya tidak diketahui hingga kini.
Pihak berwenang Turki sempat mengumumkan bahwa Khashoggi terbunuh di dalam gedung Konsulat. Namun, Arab Saudi segera membantah keterangan tersebut. (whc/dakwatuna)
Redaktur: William
Beri Nilai: