Pejabat AS menyebut negaranya mendesak negara-negara, termasuk Cina dan India, untuk menghentikan impor minyak Iran, seperti dikutip Reuters.
Washington tidak berencana membuat pengecualian terkait impor minyak Iran. Pejabat menambahkan, negaranya akan mendorong negara-negara Teluk untuk memastikan pasokan minyak global memadai selama pembatasan minyak Iran.
Pejabat AS itu juga menjanjikan sanksi bagi negara-negara yang tidak menghentikan impor Iran hingga waktu yang ditetapkan.
Pada Mei lalu, Presiden AS Donald Trump mengumumkan penarikan diri negaranya dari kesepakatan nuklir Iran. Trump juga menjanjikan sanksi terberat kepada Teheran.
Washington kemudian memberi sanksi pada sejumlah perusahaan dan individu Iran. (whc/dakwatuna)
Redaktur: William
Beri Nilai: