Topic
Home / Berita / Silaturahim / Komunitas Lingkar Peradaban Gelar Kampung Ramadhan 1473 H di Bali

Komunitas Lingkar Peradaban Gelar Kampung Ramadhan 1473 H di Bali

Konten ini adalah kiriman dari pembaca dakwatuna.com. Kirimkan informasi, gagasan, pemikiran, atau pendapat dari Anda dalam bentuk tulisan kepada kami, klik di sini.
Kegiatan Kampung Ramadhan 1437 H di Musholla Al Amanah, Jl Dr Kusuma Atmaja 1 Renon, Denpasar, yang digelar oleh Komunitas Lingkar Peradaban mengadakan pada hari Sabtu (25/6/2016) hingga Ahad (26/6/2016). (Herdian Armandhani)
Kegiatan Kampung Ramadhan 1437 H di Musholla Al Amanah, Jl Dr Kusuma Atmaja 1 Renon, Denpasar, yang digelar oleh Komunitas Lingkar Peradaban mengadakan pada hari Sabtu (25/6/2016) hingga Ahad (26/6/2016). (Herdian Armandhani)

dakwatuna.com – Denpasar. Komunitas Lingkar Peradaban mengadakan kegiatan Kampung Ramadhan 1437 H di Musholla Al Amanah, Jl Dr Kusuma Atmaja 1 Renon, Denpasar pada hari Sabtu (25/6/2016) hingga Ahad (26/6/2016). Kegiatan Kampung Ramadhan 1437 H juga didukung oleh organisasi-organisasi Islam di Bali di antaranya Pengurus Musholla Al Amanah, Hijabers Mom’s Community (HMC) , Salsabilla, FSLDK, LDK IMMUKI STIKI, Kopfi (Komunitas Pecinta Film Islami) Bali, dan BMC (Bali Muslimah Community).

Kegiatan Kampung Ramadhan 1437 H di Musholla Al Amanah, Jl Dr Kusuma Atmaja 1 Renon, Denpasar, yang digelar oleh Komunitas Lingkar Peradaban mengadakan pada hari Sabtu (25/6/2016) hingga Ahad (26/6/2016). (Herdian Armandhani)
Kegiatan Kampung Ramadhan 1437 H di Musholla Al Amanah, Jl Dr Kusuma Atmaja 1 Renon, Denpasar, yang digelar oleh Komunitas Lingkar Peradaban mengadakan pada hari Sabtu (25/6/2016) hingga Ahad (26/6/2016). (Herdian Armandhani)

Acara Kampung Ramadhan 1437 H dihadiri oleh ribuan jamaah dari berbagai kalangan di Bali. Hadir sebagai bintang tamu dalam agenda Kampung Ramadhan 1437 H adalah Ustadz Salim A Fillah penulis buku best seller “Dalam Dekapan Ukhuwah dan Pengasuh Majelis Jejak Nabi, Anandito pemenang Bandung Nasyid Award 2016, dan Hamas Syahid Izzuddin aktor dan pemeran Mas Gagah dalam film Ketika Mas Gagah Pergi.

Berbagai kegiatan menarik disajikan dalam kegiatan Kampung Ramadhan 1437 H seperti Talk Show bersama Anandito dan Hamas Syahid Izzuddin bertemakan “Pemuda Islam Harus Kece”. Selain itu juga digelar stan Kuliner dan Fashion Islami, shalat Tarawih dengan imam Hamas Syahid Izzudin yang juga Hafizh Al-Quran. Juga digelar Tablig Akbar oleh Ustadz Salim A Fillah, I’tikaf, serta Agenda Ngobrol Pagi (Ngopi) dengan tema “Saksikan Bahwa Aku Seorang Muslim” oleh Ustadz Salim A Fillah ditemani oleh Anandito dan Hamas Syahid Izzuddin.

Kegiatan Kampung Ramadhan 1437 H di Musholla Al Amanah, Jl Dr Kusuma Atmaja 1 Renon, Denpasar, yang digelar oleh Komunitas Lingkar Peradaban mengadakan pada hari Sabtu (25/6/2016) hingga Ahad (26/6/2016). (Herdian Armandhani)
Kegiatan Kampung Ramadhan 1437 H di Musholla Al Amanah, Jl Dr Kusuma Atmaja 1 Renon, Denpasar, yang digelar oleh Komunitas Lingkar Peradaban mengadakan pada hari Sabtu (25/6/2016) hingga Ahad (26/6/2016). (Herdian Armandhani)

Ketua Panitia Kampung Ramadhan 1437 H, Yuda Adistira, mengatakan bahwa tujuan kegiatan Kampung Ramadhan 1437 H yang digagas oleh Komunitas Lingkar Peradaban adalah untuk membangkitkan kembali spirit Ramadhan di Pulau Bali yang masyarakat muslimnya adalah kaum minoritas. Yuda juga mengucapkan banyak terima kasih kepada para donatur dan sponsor serta para panitia yang telah membantu terselenggaranya acara ini.

“Mewakili seluruh panitia saya mengucapkan ucapan terima kasih kepada para donatur dan sponsor yang telah menyukseskan acara ini” ungkapnya.

Sementara itu, Ketua Komunitas Lingkar Peradaban, Zulrachmad Lonthor, mengapresiasi positif diadakannya kegiatan Kampung Ramadhan 1437 H.

“Semoga Ramadhan tahun depan, Komunitas Lingkar Peradaban bisa mengadakan kegiatan ini lagi dan bisa mengajak lebih banyak lagi masyarakat muslim di Bali untuk ikut berpartisipasi kegiatan ini” tuturnya.

Muhammad Fauzi, salah seorang peserta Kampung Ramadhan 1437 H yang turut hadir dalam kegiatan Itikaf mengaku sangat senang mengikuti serangkaian kegiatan yang diadakan Komunitas Lingkar Peradaban. “Banyak hal positif yang bisa saya dapatkan dalam kegiatan Itikad salah satunya adalah lebih banyak berdzikir dan tilawah serta lebih khusyuk dalam ibadah” ujarnya. (dakwatuna.com/hdn)

Redaktur: Ardne

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (No Ratings Yet)
Loading...

Lihat Juga

7 Manfaat Traveling saat Libur Kuliah Bareng Teman-Teman

Figure
Organization