Warsito Purwo Taruno, memilih untuk mengembangkan teknologi antikankernya di luar negeri.
Baca selengkapnya »Tanggapan PT Edwar Technology Terhadap Hasil Reviu Kemenkes Mengenai Teknologi ECVT dan ECCT
Mengingat antusiasme masyarakat yang besar terhadap perkembangan isu Teknologi Electrical Capacitance Volume Tomography (ECVT) untuk diagnosis dan Electro-Capacitive Cancer Therapy (ECCT) untuk terapi kanker yang kami kembangkan yang sedang dilakukan reviu oleh Kementerian Kesehatan, dan perlunya klarifikasi terhadap beberapa hal, maka perkenankan kami menyampaikan tanggapan mengenai hasil reviu yang telah disampaikan secara publik pada tanggal 3 Februari 2016.
Baca selengkapnya »Rompi Anti Kanker Warsito Dibahas Pada Diskusi Kanker Amsterdam di Hadapan 38 Negara
Presentasi ilmiah tersebut dilakukan di tengah proses reviu yang dilakukan oleh Kemenkes dan Kemenristekdikti terkait teknologi ECCT dan ECVT yang dikembangkan oleh Warsito Purwo Taruno yang hingga hari ini hasilnya belum diumumkan. Pertemuan ini dihadiri para peneliti kanker dari 38 negara di dunia yang berasal dari universitas dan pusat riset kanker ternama di dunia.
Baca selengkapnya »Pasca Ditutupnya Klinik Riset Terapi Kanker, PT Edwar Technology Terpaksa Mem-PHK 70% Karyawannya
Kebijakan itu terpaksa dilakukannya sejak PT Edwar Technology menutup layanan C-Care Riset Kanker untuk klien baru sejak tanggal 2 Desember 2015. Ditutupnya layanan itu terjadi pasca adanya surat dari Kementerian Kesehatan kepada Walikota Tangerang agar menertibkan klinik riset milik PT Edwar Technology.
Baca selengkapnya »Tesla dan Kegilaan yang Pernah Kita Pikirkan
Jika Edmond diklaim karyanya oleh Jean Michel Claude Richard lalu dipidanakan dan dituduh dalam sebuah kasus pencurian yang tak pernah jelas, maka Tesla juga seperti itu; dibayar sangat murah untuk setiap penemuannya, karya-karyanya diklaim berbagai pihak lain berulang-kali, lalu dianggap gila dan sempat dikucilkan dari dunianya. Maka, seperti yang saya katakan tadi. Masyarakat perlu menilik dengan jernih posisinya ketika berhadapan dengan para inovator abad ini. Posisi kita harusnya seperti petani penduduk kota Sainte-Suzanne, yang akhirnya membela Edmond Alesius.
Baca selengkapnya »Menristek Minta Kemenkes Lakukan Pendampingan, Bukan Menutup Klinik Dr Warsito
M Nasir meminta Kemenkes untuk melakukan pendampingan terhadap riset alat pembasmi kanker Dr Warsito untuk skill up bukan malah menutup klinik tersebut.
Baca selengkapnya »Penemu Alat Penyembuh Kanker Asal Indonesia: “Tak Ada Tempat Buat Saya di Indonesia?”
Penemu alat penyembuh kanker asal Indonesia ini mendapatkan tekanan dari sebuah lembaga untuk menghentikan risetnya
Baca selengkapnya »Terbukti, ECCT Dapat Mematikan Sel Kanker Secara Signifikan
Sahudi menjelaskan bila sel kanker yang dipajan dengan ECCT selama 24 jam akan meningkatkan ekspresi tubulin A, cyclin B1, p53, dan Ki-67 secara signifikan dibandingkan dengan kontrol. "Penelitian ini membuktikan bahwa ECCT dapat membunuh sel kanker secara signifikan, sedangkan sel non-kanker seperti sel mesenkim sumsung tulang masih dapat tetap hidup. Ini berarti penggunaan ECCT hanya akan membunuh sel kanker saja, tidak mengganggu kehidupan sel-sel lain yang dibutuhkan tubuh," pungkas Sahudi.
Baca selengkapnya »