Orang tuapun harus mempersiapkan diri dalam membantu anak agar berbakti dan taat kepada Allah swt. Rasulullah bersabda, “Bantulah anak-anakmu agar berbakti! Barangsiapa yang mau melakukannya, ia dapat mengeluarkan sikap kedurhakaan dari diri anaknya.”(HR. Thabrani) Berdasarkan ini, jelas orang tua bertanggung jawab untuk mempersiapkan anaknya menjadi anak yang baik. Bahkan mereka mampu menyingkirkan kedurhakaan dari jiwa anak-anak mereka dengan cara hikmah, nasihat yang baik, dan kesabaran.
Baca selengkapnya »Terkait Insiden di Singkil Aceh, PB Al-Washliyah Imbau Tokoh Agama Beri Kesejukan
Pengurus Besar Al Jam’iyatul Washliyah menghimbau kepada para dai, ulama dan tokoh agama di Nanggroe Aceh Darussalam khususnya di Aceh Singkil untuk memberikan kesejukan pada masyarakat. Peran tokoh agama sangat penting dalam memberikan pemahaman guna menjaga suasana yang harmonis.
Baca selengkapnya »Obat Manjur Penyejuk Hati
Jembatan kedekatan Allah SWT dengan makhluk-Nya terjadi ketika kita dzikrullah. Cara mengingat Allah bisa diawali dari mengeluarkan dunia dari qalbu, mengurangi syahwat dan maksiat. Kita tidak akan mungkin merasakan nikmatnya khusyu kecuali jika dunia keluar dari qalbu dan berpindah ke genggaman tangan kita.
Baca selengkapnya »Bukan Muslimah Biasa
Pada hari yang lain, aku bertemu dengan ibu itu bukan di tempat biasanya (kios kain kiloan). Aku menjumpai dirinya di tempat nan rapi, bergengsi, di sebuah universitas. Aku memang mahasiswa di sana. Aku bingung ketika melihatnya di tempat parkir
Baca selengkapnya »Arigatou
Melupakanmu, itu berarti membunuh separuh jiwaku, Melupakanmu, itu berarti merampas separuh memoriku, Melupakanmu, itu berarti menenggelamkan separuh asaku, Kau adalah anugerah terindah yang pernah singgah dalam relung hidupku, mengisi lorong-lorong hati dengan senyum dan tawamu, Kau adalah bintang dalam langit jiwaku, menghiasi indahnya langit jiwa dengan sinar kerlip mu yang sejuk dipandang.
Baca selengkapnya »Redamkan Api dengan Kesejukan Air
Kejadian marahnya seorang supir angkot, kembali telah mengingatkan saya, bahwa kita tidak boleh egois, hanya berpikir untuk kebaikan diri sendiri. Bagaimana dengan perasaan, kebutuhan dan harapan orang di sekitar kita, harus menjadi salah satu hal yang kita perhatikan di dalam bersikap, dalam berinteraksi, dalam berdakwah.
Baca selengkapnya »Berkah Pagi
Usah lengah berbenah menyambut pagi, Pagi membagi rizki, Selaksa asa, Sejumput sejuk embun, Kalau tak ingin hina julurkan kaki dan tangan, Berbenah memenuhi mentari pagi, Awal kuncup mekar, Awali khusyuk memasrah pada-Nya, Sebab pagi adalah milik-Nya, Kau, aku dan mereka yang bertasbih dengan kicauannya, Juga angin yang menyapu lembut hela-hela kulit basah daun.
Baca selengkapnya »Hujan adalah Anugerah
Aku ingin menjadi seperti hujan. Menyejukkan bumi yang semakin panas. Membasahi tanah-tanah yang mengering. Menyediakan air bersih bersama pohon. Dan berlari-lari bersama teman-teman kecilku. Begitu indah dunia ketika senyuman dan ketawa lepas selalu menghiasi seantero jagat raya ini. Namun hujan tak selalu datang. Dan aku pun tak pernah mampu memprediksi kapan hujan akan menengokku.
Baca selengkapnya »Semangat Perubahan
Udara hari ini begitu menyejukkan, langit cerah berwarna biru muda. Hampir kudengar banyak kicauan burung melantunkan nada-nada khas nuansa pagi, sebuah harmonisasi hari yang begitu indah. Sayang kalau mengawali hari ini tanpa semangat, cuaca dan alam sekitar begitu menyemangati hati untuk dapat beraktivitas lebih dinamis.
Baca selengkapnya »Biar Aku Mengeja
Biar aku mengeja hembusan angin, Biar aku mengeja indahnya lembayung senja, Biar aku mengeja hangatnya mentari pagi, Biar aku mengeja pekatnya tanah merah, Biar aku mengeja hijau daun yang menyejukkan.
Baca selengkapnya »