Dalam video tersebut, tampak kerumuman warga Turki – pria dan wanita – berkumpul di sebuah tempat. Mereka menggelar aksi protes kepada Amerika Serikat, sambil membawa poster dan meneriakkan yel-yel anti-AS.
Tak hanya itu, peserta aksi juga merobek uang dolar yang mereka bawa secara bergantian. Sobekan dolar dibuang begitu saja dan diinjak-injak.
Aksi tersebut tentu mencerminkan secara jelas kecintaan mereka pada negara. Mereka tak banyak berekspresi menyalahkan negara lain, dalam hal ini AS. Cukup bagi mereka dengan membuang dolar dan membangun negeri dari dalam.
Selain merobek dolar, warga Turki dalam video itu juga tampak membawa dan menjual emas yang mereka miliki. Tindakan ini menjawab seruan presiden mereka, Recep Tayyip Erdogan.
Pada Sabtu lalu, Erdogan menyeru seluruh warganya untuk menjual dolar dan emas yang dimiliki. Hal itu, menurut Erdogan, merupakan langkah dukungan untuk mata uang Turki yang tengah anjlok akibat perang ekonomi. (whc/dakwatuna)
Redaktur: William
Beri Nilai: