Rezim Suriah dan Hizbullah Syiah Khianati Gencatan Senjata

dakwatuna.com – Damaskus. Rezim Asad dan Hizbullah Lebanon merusak perjanjian gencatan senjata yang disepakati beberapa hari lalu. Serangan dari pihak Asad dan Syiah terjadi pada hari Ahad (1/1/2017) kemarin ke beberapa titik di tepi Damaskus dan Aleppo, meskipun mendapat ancaman dari Oposisi Suriah.

Pihak Oposisi mengecam serangan dan mengancam, apabila serangan terus dilakukan maka gencatan senjata dinyatakan berakhir.

Seperti dilansir laman aljazeera.net, pesawat tempur rezim Asad melakukan 13 serangan roket ke arah distrik lembah Barada di tepian kota Damaskus.

Serangan masif tersebut terjadi di hari ketiga dari kesepakatan gencatan senjata yang dimediasikan oleh pihak Rusia dan Turki, dan dikukuhkan oleh DK. PBB.

Sumber lokal Suriah memberitakan pesawat tempur milik rezim Asad menyerang distrik padat penduduk di beberapa desa seperti Ainul Fijah, Deir Qanun, Deir Maqran di wilayah lembah Barada.

Helikopter Suriah juga menjatuhkan barel peledak di berbagai desa padat penduduk hingga melukai rakyat sipil dan menghancurkan bangunan fisik. (msy/dakwatuna)

Redaktur: Muh. Syarief

(No Ratings Yet)

Loading...

Tentang Muh. Syarief

Wakil Direktur Studi Informasi Alam Islami (SINAI) Mesir 2008

@Muh_Syarif