Topic
Home / Berita / Nasional / Kaum Gay Mulai Menyasar Anak-Anak, Ini Buktinya

Kaum Gay Mulai Menyasar Anak-Anak, Ini Buktinya

Gay
Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri berhasil mengungkap jaringan prostitusi anak di bawah umur untuk kaum homoseksual atau gay di kawasan Puncak, Bogor, Jawa Barat. (Inet) (okezone.com)

dakwatuna.com – Jakarta.  Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri berhasil mengungkap jaringan prostitusi anak di bawah umur untuk kaum homoseksual atau gay di kawasan Puncak, Bogor, Jawa Barat. Satu pelaku berinisial AR (41) ditangkap di sebuah hotel kawasan Puncak, Bogor.

Dalam wawancara dengan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), AR mengaku bertindak sebagai manajemen dari total 99 anak-anak pria yang ia tawarkan kepada ‎penyuka sesama jenis.

‎”Semacam ada manajemennya dinamakan RCM, ini yang perlu dibongkar dan ini juga momentum untuk perangi kejahatan seksual anak,” kata Ketua KPAI Asrorun Niam di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (31/8/2016), dikutip dari liputan6.com

Niam menyatakan harus segera dilakukan tindakan pencegahan penyebaran praktek prostitusi online untuk homoseksual ini. Bahkan, lanjut dia, anak-anak yang di bawah manajemen AR sudah mendeklarasikan komunitas.

Dalam kesempatan lain, Ketua KPAI juga mengungkapkan bahwa perdagangan anak untuk kaum gay di Kawasan Puncak, Bogor menjadi bukti pencabulan dan penyimpangan seksual menjadi ancaman serius.

Peristiwa tersebut juga diharapkan bisa menyadarkan masyarakat, betapa rentannya anak-anak menjadi korban pencabulan dan penyimpangan seksual.

“Di antara yang tertangkap itu (saat dilakukan penggerebekan), ada yang masih pakai seragam SMP. Itu yang diungkap oleh Mabes Polri. Ini menunjukkan fakta bahwa kaum gay menyasar anak menjadi korban, tentu ini tidak dibenarkan secara moral maupun hukum,” kata Niam sebagaimana dilansir republika.co.id, Rabu (31/8/2016).

Niam melanjutkan, peristiwa tersebut juga mestinya jadi pesan penting untuk mewaspadai aktivitas pencabulan sesama jenis, sungguhpun dilakukan suka-sama suka. Sebab, menurutnya, aktivitas seksual yang menyimpang tersebut cenderung mengeksploitasi kehormatan kemanusiaan. (SaBah/dakwatuna)

Redaktur: Saiful Bahri

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (No Ratings Yet)
Loading...

Tentang

Lahir dan besar di Jakarta, Ayah dari 5 orang Anak yang hobi Membaca dan Olah Raga. Setelah berpetualang di dunia kerja, panggilan jiwa membawanya menekuni dunia membaca dan menulis.

Lihat Juga

Grand Launching SALAM Teknologi Solusi Aman Covid-19 untuk Masjid

Figure
Organization