Topic
Home / Arsip Kata Kunci: waktu (halaman 11)

Arsip Kata Kunci: waktu

Agar Uang Datang dengan Sendirinya

Saya bersama ibu-ibu peduli masa depan anak-anak Indonesia mengelola sebuah group parenting di Facebook, saat ini memberinya kurang lebih 32.000 orang tersebar di seluruh dunia. Waktu itu saya naikkan status bunyinya seperti ini : “Parents, saat Anda hendak berangkat kerja, tiba-tiba si kecil bertanya, "Papa Mama kenapa Papa Mama berangkat kerja, di sini saja main sama aku!" Apa jawaban Anda Parents?”

Baca selengkapnya »

Perjalanan Hati

Langkah demi langkahmu, Menyusuri waktu yang kian senja, Bersama hati dengan segenap rasa, Terkadang hati tergolek lemah, saat ada hal yang memusnahkan semangatmu, Dari mereka yang menyilet beribu luka lalu menyisakan nanah, Menyulut api, membakar keberadaanmu menjadi abu.

Baca selengkapnya »

Masjid

Sebuah pertanyaan menarik dan menggelitik pikiran saya dilontarkan oleh mantan Wakil Presiden RI HM. Yusuf Kalla saat melantik Pengurus Dewan Masjid Indonesia (DMI) Sumatera Barat di auditorium gubernuran pekan lalu. Pertanyaannya adalah kenapa mall ramai setiap hari, sementara masjid sepi, atau kalau ramai paling di waktu-waktu tertentu saja?

Baca selengkapnya »

Lakukan yang Seharusnya Dilakukan

Bila mataku melebar, sungguh bukan karena aku marah, tapi karena kekhawatiranku menjadi kenyataan. Meski sudah direncanakan jauh-jauh hari, ternyata Fulan lupa membawa buku kuliahnya. Celakanya, hanya dengan buku tersebut Fulan bisa mengerjakan tugas dari dosen S2 nya. Juga ia tak mempunyai waktu lagi untuk mengerjakan tugas tersebut kecuali di sela-sela acara.

Baca selengkapnya »

Seikat Satu

Kita sudah di sini. Sangat mudah menemukan kata-kata yang keluar dari mulut para pendengki. Mereka akan mencemooh atas ketidakberdayaannya melihat keadaan beruntung yang menyapa kita setiap pagi. Tak usah resah, para pendengki akan selalu begitu, hanya serupa angin ribut yang datang suatu waktu. Kita adalah laut yang tetap harus tenang tanpa harus terusik pada pancaroba.

Baca selengkapnya »

Di Mana Rumahmu Nak?

Orang bilang anakku seorang aktivis. Kata mereka namanya tersohor di kampusnya sana. Orang bilang anakku seorang aktivis. Dengan segudang kesibukan yang disebutnya amanah umat. Orang bilang anakku seorang aktivis. Tapi bolehkah aku sampaikan padamu nak? Ibu bilang engkau hanya seorang putra kecil ibu yang lugu.

Baca selengkapnya »
Figure
Organization