Topic
Home / Narasi Islam (halaman 469)

Narasi Islam

Berisi artikel-artikel keislaman pada topik-topik tertentu seperti ekonomi, politik, sosial, dll.

Beginilah Tarbiyah Mengajarkan Kami…

Tarbiyah.. adalah semacam pelepas dahaga bagi kami, ia memancarkan air ia memancarkan cahaya untuk menembus langsung pada jiwa-jiwa kami. Tarbiyah adalah pendidikan namun bukan hanya terhenti pada titik itu, ia melepaskan jiwa yang tadinya hanya terbelenggu oleh mata "dunia" saja menjadi jiwa yang mampu menaklukkan dunia dengan satu tujuan yakni Ridha Allah SWT.

Baca selengkapnya »

Mencari Semangat

Menapaki jalan dakwah tak selamanya mulus. Ada kalanya pemahaman sudah kuat tapi penerapan masih lemah. Ada seorang Al-Akh yang mengeluh betapa susahnya berbisnis dengan sesama ikhwah. Yang leletlah, tidak profesional, tidak sungguh-sungguh, prosedur yang bertele-tele dan kurang amanah. Padahal yang diajak bisnis ini aktivis dakwah yang produktif berdakwah.

Baca selengkapnya »

Keputusan yang Mengubah Hidup

"Boleh cerita tentang suatu hal yang karenanya hidup kamu berubah sama sekali?" "Mm... harus cerita ya, kak?", tanyanya setengah hati. "Pribadi banget ya? Kalau ngga mau, ga dipaksa kok", jawabku santai. "Eh, ga apa-apa.. Biar aja..ya?", Senior di sebelahku malah menantang. ".........", dia diam sebentar saja, lalu kedua matanya mulai berair. Suasana hening. Sepertinya siapa pun dan apapun yang ada di ruangan ini siap menjadi pendengar kisahnya.

Baca selengkapnya »

Palestine, Emang Gue Pikirin?

Konflik Palestina-Israel, hingga kini belum berujung. Konflik yang bermula sejak berdirinya Negara (tidak sah) bernama Israel di tanah Palestina pada 14 Mei 1948 itu sampai kini belum berakhir. Bahkan, Sidang Umum tahunan PBB September lalu, seakan tak bermakna apa-apa bagi Palestina. Israel berhasil melobi Amerika sehingga Negeri Paman Sam itu menggunakan hak vetonya. Dan hingga kini, Palestina yang kita cintai tetap berada dalam cengkeraman Zionis Israel yang tidak tahu diri.

Baca selengkapnya »

Bila Langkahmu Terhenti

Hidup ini penuh dengan onak dan duri. Bila kita tak mampu menghindarinya, kita akan terkena duri yang membuat sakit diri dan langkah pun akan terhenti. Saat kita berjalan menatap jauh ke depan kita tak boleh lupa bahwa ada sedikit rintangan yang berada dekat kaki kita, ada duri-duri kecil yang mungkin akan membuat kita tak mampu lagi meneruskan perjalanan ini.

Baca selengkapnya »

Khutbah Idul Adha 1432 H: Bergerak dan Berkorban Dalam Kebenaran

Dari sekian banyak hal yang harus kita teladani dari Nabi Ibrahim dan orang-orang yang bersama dengan dia serta mengambil hikmah dari pelaksanaan ibadah haji yang sedang berlangsung di tanah suci, dalam kesempatan khutbah yang singkat ini ada empat hikmah yang menjadi isyarat bagi kaum muslimin untuk mewujudkannya dalam kehidupan ini, apalagi bagi kita bangsa Indonesia yang masih terus berjuang untuk mengatasi berbagai persoalan besar yang menghantui kehidupan berkeluarga, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

Baca selengkapnya »

Keutamaan Membaca Al-Qur’an dan Mengkhatamkannya

Malam Minggu itu tidak seperti biasanya, para mahasiswa dengan berbondong-bondong mendatangi kampus STEI SEBI, Kampus para pejuang ekonomi Syariah. Ada yang berjalan kaki ada juga yang menggunakan sepeda motor. Ternyata tujuan mereka adalah masjid Al-Yarmuk, masjid kampus yang terletak tepat di depan sebelum memasuki area kampus. Tampak beberapa orang panitia sedang sibuk menyiapkan kelengkapan acara.

Baca selengkapnya »

Ketampanan Hatinya Meluluhkan Hati Gadis Cantik Nan Kaya Raya

Kisah ini diambil dari rangkaian perjalanan sahabat saya yang mempunyai nama lengkap ‘Ibad Rahman’ (bukan nama sebenarnya) biasa disapa dengan Ibad, berasal dari Bekasi, Jawa Barat. Kita sama-sama menuntut ilmu di Mesir, dan tinggal di dalam satu Asrama Pelajar Azhar yang sama dekat kampus tercinta, hanya saja dia lebih dahulu daripada saya 1 tahun, saya ambil jurusan Ushuluddin, sedangkan Ibad lebih memilih syari’ah Islamiyah.

Baca selengkapnya »

Prahara Fajar: Sebuah Catatan Tentang Syahidnya Ali bin Abi Thalib

Kisah ini saya tulis untuk mengingatkan kita. Bahwa hidup yang kita jalani pastilah berakhir pada kematian. Kematian yang merupakan gerbang menuju kehidupan yang lebih abadi : Akhirat. Banyak cara menuju mati. Kebanyakannya ditentukan oleh kebiasaan sehari-hari waktu hidup. Maka jangan heran jika mendengar pelacur mati ketika berzina. Atau pemain sepakbola yang mendadak dijemput izroil ketika sedang mengejar-ngejar kulit bundar. Pun, seorang shalih yang dipanggil Allah dalam ruku’, sujud atau tindak ketaatan lain karena memang semasa hidupnya orang ini terbiasa berada dalam ketaatan dan ketundukan kepada Allah.

Baca selengkapnya »
Figure
Organization