Topic
Home / Pemuda / Puisi dan Syair / Kebahagiaan Bunda

Kebahagiaan Bunda

Konten ini adalah kiriman dari pembaca dakwatuna.com. Kirimkan informasi, gagasan, pemikiran, atau pendapat dari Anda dalam bentuk tulisan kepada kami, klik di sini.
Ilustrasi. (addinie.wordpress.com)
Ilustrasi. (addinie.wordpress.com)

dakwatuna.com

Serupa aurora yang keluar dari rahim bunda
Merah berpendar cahaya surga
Pada kornea mataku yang tipis
Pantulan wajahmu membuatku menangis

Adalah rupa cantikmu menuruni Bunda Hawa
Bermahkotakan tiara dari bulir-bulir doa

Pujian syukur teramat dalam
Pada yang kusebut-sebut nama-Nya tiap malam
Dalam harap, munajat, dan pengampunan

Duhai Alfathiya,
Segala payah telah sirna
Kala suara tangismu menggetarkan gendang telinga

Tak sempat aku mengeja kata
Pada keningmu yang menyala cahaya
Bibirku terlampau bernafsu untuk kecupan pertama

Redaktur: Deasy Lyna Tsuraya

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (No Ratings Yet)
Loading...
Seseorang yang ingin berjuang dalam dakwah dengan tulisan, khususnya puisi.

Lihat Juga

Semusim Cinta, Ajang Menambah Ilmu dan Silaturahim Akbar WNI Muslimah Se-Korea Selatan

Figure
Organization