Topic
Home / Keluarga / Pendidikan Anak / Larangan Membunuh Anak Karena Takut Dikurangi Makanannya

Larangan Membunuh Anak Karena Takut Dikurangi Makanannya

      عن عبد الله بن مسعود ـ رضي الله عنه ـ قال : ” قلت : يا رسول الله . أي الذنب أعظم ؟ قال : أن تجعل لله ندا ـ وهو خلقك ـ ثم قال : أي ؟ قال : أن تقتل ولدك ، خشية أن يأكل معك . قال : ثم أي ؟ قال : أن تزاني حليلة جارك . وأنزل الله تعالى تصديق قول النبي صلى الله عليه وسلم ”  والذين لا يدعون مع الله إلهاً آخر  ” . ([1]) رواه البخاري .

Ilustrasi - Anak-anak (Yudi/Primair)

dakwatuna.com –Dari Abdullah bin Mas’ud RA berkata: Aku bertanya: Ya Rasulullah, dosa apakah yang paling besar? Rasulullah SAW menjawab: Engkau menjadikan sekutu bagi Allah – padahal Allah yang telah menciptakanmu. Kemudian apa lagi? Jawabnya: Engkau membunuh anakmu karena takut ia makan makananmu. Kemudian apa lagi? Jawabnya: Engkau berzina dengan istri tetanggamu. Dan Allah turunkan ayat yang membenarkan ungkapan Rasulullah ini:

وَالَّذِينَ لَا يَدْعُونَ مَعَ اللَّهِ إِلَٰهًا آخَرَ وَلَا يَقْتُلُونَ النَّفْسَ الَّتِي حَرَّمَ اللَّهُ إِلَّا بِالْحَقِّ وَلَا يَزْنُونَ ۚ وَمَن يَفْعَلْ ذَٰلِكَ يَلْقَ أَثَامًا﴿٦٨﴾

Dan orang-orang yang tidak menyembah Tuhan yang lain beserta Allah dan tidak membunuh jiwa yang diharamkan Allah (membunuhnya) kecuali dengan (alasan) yang benar, dan tidak berzina, barang siapa yang melakukan yang demikian itu, niscaya dia mendapat (pembalasan) dosa(nya) (QS. Al-Furqan: 68)

Penjelasan:

” باب النهي عن قتل المرء ولده خشية أن يأكل معه “

Membunuh anak adalah perbuatan terlarang secara umum, tidak hanya karena takut makan bersama saja. Akan tetapi jika ada larangan membunuh anak karena takut makan bersama, maka karena alasan lainnya, lebih harus dilarang.

نداً sekutu,  وهو خلقك  Hanya Allah yang telah menciptakanmu, lalu bagaimana mungkin kamu menyekutukannya? Maha suci Allah dari apa yang mereka sekutukan. Lalu Ibnu Mas’ud menanyakan dosa apa lagi yang lebih besar. Rasulullah SAW menjawab:

أن تقتل ولدك خشية أن يأكل معك Engkau bunuh anakmu karena takut makan bersamamu. Kenapa ada ketakutan seperti ini, yang menyebabkan dosa yang sangat besar? Sedangkan Allah menjamin:

وَلَا تَقْتُلُوا أَوْلَادَكُمْ خَشْيَةَ إِمْلَاقٍ ۖ نَّحْنُ نَرْزُقُهُمْ وَإِيَّاكُمْ ۚ إِنَّ قَتْلَهُمْ كَانَ خِطْئًا كَبِيرًا﴿٣١﴾

Dan janganlah kamu membunuh anak-anakmu Karena takut kemiskinan. kamilah yang akan memberi rezki kepada mereka dan juga kepadamu. Sesungguhnya membunuh mereka adalah suatu dosa yang besar. (QS. Al Isra’: 31)

Ibnu Mas’ud bertanya lagi: Lalu dosa apa lagi yang sangat besar? Jawab Nabi: Kamu berzina dengan istri tetanggamu. Karena perbuatan ini mengandung penodaan besar kepada orang yang seharusnya dihormati, yaitu tetangga.

Allah SWT menurunkan ayat yang membenarkan ungkapan Rasulullah ini dalam surah Al-Furqan: 68

وَالَّذِينَ لَا يَدْعُونَ مَعَ اللَّهِ إِلَٰهًا آخَرَ وَلَا يَقْتُلُونَ النَّفْسَ الَّتِي حَرَّمَ اللَّهُ إِلَّا بِالْحَقِّ وَلَا يَزْنُونَ ۚ وَمَن يَفْعَلْ ذَٰلِكَ يَلْقَ أَثَامًا﴿٦٨﴾

Dan orang-orang yang tidak menyembah Tuhan yang lain beserta Allah dan tidak membunuh jiwa yang diharamkan Allah (membunuhnya) kecuali dengan (alasan) yang benar, dan tidak berzina, barang siapa yang melakukan yang demikian itu, niscaya dia mendapat (pembalasan) dosa(nya)(QS. Al-Furqan: 68)

Dari hadits ini dapat diambil pelajaran antara lain:

Larangan menyekutukan Allah, membunuh anak,  dan berzina dengan istri tetangga. Dan diterangkan dengan adanya dosa yang sangat besar.

(hdn)

Redaktur: Ardne

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (4 votes, average: 10.00 out of 5)
Loading...
Lembaga Kajian Manhaj Tarbiyah (LKMT) adalah wadah para aktivis dan pemerhati pendidikan Islam yang memiliki perhatian besar terhadap proses tarbiyah islamiyah di Indonesia. Para penggagas lembaga ini meyakini bahwa ajaran Islam yang lengkap dan sempurna ini adalah satu-satunya solusi bagi kebahagiaan hidup manusia di dunia dan akhirat. Al-Qur�an dan Sunnah Rasulullah saw adalah sumber ajaran Islam yang dijamin orisinalitasnya oleh Allah Taala. Yang harus dilakukan oleh para murabbi (pendidik) adalah bagaimana memahamkan Al-Qur�an dan Sunnah Rasulullah saw dengan bahasa yang mudah dipahami oleh mutarabbi (peserta didik) dan dengan menggunakan sarana-sarana modern yang sesuai dengan tuntutan zaman.

Lihat Juga

Ingat Allah Hatimu Akan Tenang

Figure
Organization