Pengurus Pusat Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (PP KAMMI) melalui Bidang Hubungan Luar Negeri (HLN) menyatakan penolakan terhadap kudeta militer mana pun karena bertentangan dengan proses demokrasi. Ketua Departemen Kajian Internasional Bidang HLN PP KAMMI, Hidayah Sunar, menyatakan bahwa KAMMI menentang dan menolak segala bentuk militerisme dalam proses transisi demokrasi. KAMMI juga mengajak seluruh elemen masyarakat pro demokrasi untuk mengutuk kudeta militer dan bersama-sama mengawal tegaknya demokrasi.
Baca selengkapnya »Sikap Dunia Internasional Terhadap Upaya Kudeta di Turki
Dunia internasional menyeru kepada semua pihak untuk menghormati sistem demokrasi di Turki. Hal ini menyusul pengumuman Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, bahwa upaya kudeta telah berhasil digagalkan, Sabtu (16/7/2016). Berikut beberapa pernyataan resmi beberapa negara terkait upaya kudeta di Turki.
Baca selengkapnya »Plt Kepala Staf Militer Turki: Kudeta Gagal Karena Elit dan Rakyat Solid
Kepala Staf Militer sementara Turki, Jenderal Umit Dundar memuji solidaritas antara elit politik dan rakyat sebagai solidaritas yang bersejarah. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh rakyat yang telah berperan dalam menggagalkan upaya kudeta. Ia mengatakan, “Turki telah menunjukkan bahwa kehendak rakyat berada di atas segalanya, dan semua yang terlibat dalam upaya kudeta akan mendapatkan hukuman yang setimpal”.
Baca selengkapnya »Ulama Internasional Bicara Tentang Percobaan Kudeta di Turki
Sekretaris persatuan ulama Muslim sedunia (IUMS), Syaikh Ali Qaradaghi, menyatakan bahwa gagalnya percobaan kudeta militer di Turki adalah murni pertolongan dari Allah Ta’ala. Melalui akun twitternya, @aliqaradaghi, Sabtu (16/7/2016) hari ini, Ali Qaradaghi mengatakan kejadian semalam dapat diringkas dalam ayat "Mereka membuat makar, sedangkan Allah juga membalas makar mereka. Sesungguhnya Allah adalah sebaik-baiknya membuat makar." (Al-Anfal: 30).
Baca selengkapnya »Faktor-Faktor di Balik Kegagalan Kudeta Terhadap Erdogan
Berbagai faktor ini ditambah dengan muaknya masyarakat dan pemimpin Turki terhadap tradisi kudeta yang berulang dalam sejarah modern Republik Turki menjadikan aksi kudeta kali ini menemui kegagalannya. Erdogan dan masyarakat Turki dalam hal ini telah menciptakan sejarah baru bagi negeri para sultan ini dan mengajarkan bagi masyarakat dunia Islam yang beberapa tahun ini digemparkan oleh kudeta terhadap presiden terpilih secara demokratis Mursi.
Baca selengkapnya »Syaikh Al-Arifi: Masjid Berperan Besar dalam Gagalkan Kudeta
Syaikh Muhammad Al-Arifi, melalui akun twitternya, @MohamadArefe, mengungkapkan kebahagiaannya atas keberhasilan pemerintah dan rakyat Turki dalam menggagalkan kudeta militer
Baca selengkapnya »Komisi I DPR RI Kecam Upaya Kudeta Militer di Turki
Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) mengecam upaya kudeta militer terhadap pemerintahan sipil yang terpilih secara demokratis dan dilindungi oleh konstitusi,
Baca selengkapnya »Hikmah dari Kegagalan Kudeta di Turki
Pertama; Erdogan membuktikan, ia seorang pemimpin tulus ikhlas hingga dicintai puluhan juta rakyatnya. Artis, rakyat kecil Turki, hingga pelaku bisnis lantang teriak, "Kami tak inginkan kudeta. Kami inginkan Erdogan."
Baca selengkapnya »(Video) Di Tengah Kecamuk Kudeta, Erdogan Angkat Empat Jari: “Jangan Lupakan R4BIA”
Seraya mengangkat empat jari simbol R4BIA, Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, mengatakan kepada rakyat di Istanbul, Sabtu (16/07/2016), “Jangan lupakan R4BIA kita. Persatuan umat. Persatuan bangsa”. Erdogan juga menegaskan bahwa kekuatan rakyat Turkilah yang telah menggagalkan upaya kudeta. Erdogan menambahkan bahwa masih ada beberapa masalah kecil di Ankara, yang akan segera diselesaikan. Hal ini ia sampaikan di hadapan ribuan rakyat di Istanbul, beberapa saat setelah upaya kudeta berhasil digagalkan, pagi tadi. Yang dimaksud masalah kecil adalah masih adanya beberapa pesawat yang terbang di langit Ankara.
Baca selengkapnya »KBRI Himbau WNI di Turki Agar Tingkatkan Kewaspadaan
Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Ankara Turki menghimbau agar Warga Negara Indonesia (WNI) di Turki agar meningkatkan kewaspadaan dan mencermati perkembangan situasi di sekitar. KBRI di Ankara juga mengingatkan agar WNI sedapat mungkin tetap tinggal di rumah/tempat tinggal masing-masing dan sedapat mungkin menghindari tempat/pusat keramaian.
Baca selengkapnya »