Arsip Kata Kunci: Masjid Al-Aqsha

Otoritas penjajah Israel akhirnya memberikan izin bagi rombongan baru warga Gaza yang ingin melaksanakan shalat Jumat di Masjid Al-Aqsha, yang berada di Jerusalem, Tepi Barat.

Generasi Quran, untuk Al-Aqsha adalah Harapan. Mari berkaca dan menemukan jawaban. Dengan Alquran lah kebangkitan jadi nyata. Bukan dengan teori dan pendidikan sekuler yang membangga-banggakan kebebasan yang tak terarahkan. Kemenangan akan begitu nyata jika setiap jiwa mengAlqurankan dirinya. Mengkaji, mentadabburi, menghafalnya lalu mengamalkannya.

Beginilah suasana Al-Quds Palestina setelah diterpa badai salju, Jum'at (20/2/2015). Kota suci yang berada di Tepi Barat Palestina tersebut diselimuti Salju. Badai salju dilaporkan mulai turun pada hari Kamis malam dan berlanjut sampai Jum'at pagi, Sabtu (21/2/2015). Kompleks Masjid Al-Aqsha pun tidak luput dari terpaan badai salju tersebut.

Kota Al-Quds Palestina diselimuti salju hingga setebal 25 cm. Hal tersebut disebabkan badai salju yang menerpa kota suci tersebut, Jum'at (20/2/2015). Kompleks masjid Al-Aqsha yang di dalamnya terdapat masjid Al-Aqsha dan masjid Qubah As-Shakhrah (Dome of the Rock) juga diselimuti salju. Hal yang jarang terjadi ini dimanfaatkan oleh warga setempat untuk melakukan "perang bola salju".

Dalam pressrilis pada hari Senin (06/10/2014), Abbas mengatakan bahwa pernyataan seperti ini tidak dapat diterima, karena Al-Quds dan tempat suci yang ada disekitarnya sudah harga mati, tidak boleh dan tidak diizinkan untuk dirubah. "Pernyataan menteri pariwisata Israel ini justru menjadi ancaman terhadap proses pembicaraan damai," keluh Abbas.

Yayasan Al-Aqsha untuk Wakaf dan Peninggalan Bersejarah (Muassasah Al-Aqsha Lil Waqfi Wal Turats) mengungkapkan bahwa pemerintah zionis Israel telah meresmikan pada awal minggu ini terowongan dan ruangan bawah tanah yang terletah di bawah Masjid Al-Aqsha, setelah selama belasan tahun sebelumnya melakukan penggalian dan pembangunan secara semi tersembunyi.

Ratusan umat Islam di Al-Quds yang belum berumur 50 tahun terpaksa melaksanakan shalat subuh di jalanan dan gang-gang Al-Quds (Jerusalem) setelah dilarang aparat zionis untuk masuk ke Masjid Al-Aqsha, Selasa subuh (6/5).

Rencananya sejumlah kelompok ekstrem Yahudi untuk menyerbu Masjidil Aqsha, bertepatan dengan peringatan ke-46 penjajahan kota Al-Quds, Selasa mendatang.

Ketua Komisi Internal dan Perlindungan Lingkungan di Knesset, Meiri Rageb, mengumumkan niat mereka menggelar kunjungan lapangan ke Masjid Al Aqsha dalam waktu dekat.

Alih-alih membebaskan tahanan Palestina, pasukan zionis malah terus menangkapi warga dan tokoh-tokoh Palestina. Pada Senin (4/6), tentara-tentara zionis menangkap Dr. Najeh Bukairat, kepala departemen peninggalan bersejarah dan manuskrip Masjid Al-Aqsa. Dr. Bukairat ditangkap di rumahnya di desa Sour Baher, Yerualem pada Senin dinihari.