Topic
Home / Berita / Internasional / Asia / Menhan Inggris: Serangan Arab Saudi di Yaman untuk Membela Diri

Menhan Inggris: Serangan Arab Saudi di Yaman untuk Membela Diri

Pesawat tempur Koalisi Arab (slaati.com)

dakwatuna.com – London. Menteri Pertahanan (Menhan) Inggris, Michael Fallon mengatakan, serangan Koalisi Arab dan Arab Saudi atas Yaman adalah dalam rangka membela diri. Pernyataan itu disampaikan Fallon dalam wawancara dengan Channel BBC, Kamis (11/05/2017).

“Kerajaan Saudi berhak untuk membela dirinya, sebagaimana mereka juga berhak menyeru para sekutunya untuk melakukan hal yang sama,” kata Fallon.

Lebih lanjut, Fallon menambahkan, “Arab Saudi mendapatkan serangan dari pemberontak Hutsi di perbatasan selatan negaranya dengan Yaman. Yaitu dengan pengeboman yang dilakukan Hutsi atas beberapa kota dan desa di Arab Saudi.”

Dalam kesempatan tersebut, Fallon menegaskan sikap negaranya yang akan mempertahankan hubungannya dengan Arab Saudi. “Hubungan Inggris dan Saudi merupakan kemitraan dagang yang penting,” tegas Fallon.

Namun, Fallon enggan mengklarifikasi apakah partainya atau PM. Theresa May, akan menghentikan pernjualan senjata kepada Arab Saudi.

“Kami berbagi informasi dengan intelijen Arab Saudi tentang terorisme. Hubungan yang seperti itu sangat bermanfaat bagi kami. Setiap ekspor senjata harus tunduk pada pengawasan yang sangat ketat, yang berdasarkan pada standar kami. Itu adalah standar yang paling ketat di dunia. Tapi, kerajaan Arab Saudi berhak untuk membela dirinya,” jelas Fallon.

Perlu diketahui, pihak oposisi dan beberapa organisasi HAM mendesak pemerintahan Inggris untuk menghentikan ekspor senjata ke Arab Saudi. Terlebih setelah organisasi HAM mengungkap penggunaan bom cluster buatan Inggris oleh Arab Saudi di Yaman. (whc/arabic.sputniknews/dakwatuna)

Redaktur: William

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (No Ratings Yet)
Loading...

Tentang

Lihat Juga

Grand Launching SALAM Teknologi Solusi Aman Covid-19 untuk Masjid

Figure
Organization