dakwatuna.com – Yordania. Sumber yang dekat dengan kelompok salafi-jihadi Yordania mengungkapkan bahwa CIA menyuntikkan bahan beracun dan bersifat radioaktif ke tubuh puluhan tahanan di Irak dan Suriah, guna memudahkan pemantauan.
Sebagaimana diberitakan Islam Memo (22/11/2014), LSM HAM Yordania bernama Al-Lajnah Al-Urduniah Lil Difa’ Anil Mu’taqalin (Lembaga HAM Yordania untuk Membela Tahanan) dalam laporannya menyatakan bahwa CIA telah menyiapkan bahan-bahan jenis ‘yodium radioaktif’ dan membagikannya kepada badan-badan keamanan di negara-negara Arab.
Bahan berbahaya tersebut telah disuntikkan ke tubuh puluhan tahanan di Penjara Yuka dan Penjara Abu Gharib di Irak. Sebelumnya, zat (yang akan memancarkan sinyal radioaktif dan ditangkap radar-radar pemantau AS) itu disuntikkan ke tubuh para tahanan di Penjara Guantanamo untuk memudahkan melacak dan memantau aktifitas mereka.
Zat beracun tersebut juga telah disuntikkan ke tubuh sejumlah aktifis jihadi-salafi di Yordania sewaktu ditahan di penjara negara tersebut. (islammemo/rem/dakwatuna)
Redaktur: Rio Erismen
Beri Nilai: