dakwatuna.com Menuju Kesatuan Umat
dakwatuna.com – Simferopol. Saat ini pasukan Rusia sudah mulai menyebar di seluruh penjuru kota Simferopol, di Semenanjung Krimea. Selain itu, pasukan Rusia juga menguasai jalan-jalan akses masuk ke kota tersebut, Kamis (27/2/2014) kemarin.
Media Ukraina Press memberitakan bahwa telah terjadi aksi kekerasan oleh pasukan Rusia terhadap warga Muslim yang berasal dari Tatar Krimea. Aksi tersebut menyebabkan kerusakan pada harta benda, selain korban luka yang cukup serius. Mereka juga menuliskan slogan-slogan yang memprovokasi aksi kekerasan terhadap Tatar Krimea yang kebanyakan beragama Islam.
Saat ini tank-tank Rusia juga sudah masuk ke wilayah Ukraina sejauh 15 km. Beberapa kendaraan militer juga sudah berada di bandara militer di kota Cebastopol.
Krimea adalah sebuah Wilayah yang mendapatkan hak otonomi daerah dari Ukraina. Berada di semenanjung yang menjorok ke Laut Hitam. Komposisi warga wilayah tersebut agak lain dari wilayah Ukraina lainnya, karena terdiri dari warga berdarah Ukraina dan juga warga yang berdarah Rusia.
Wilayah ini dikhawatirkan akan memisahkan diri dari Ukraina menyusul kisruh politik terakhir. Apalagi setelah parlemen Krimea juga menggulingkan presidennya, dan menggantikan dengan presiden yang pro-Rusia. (msa/dakwatuna/anadolu/almoslim)
Redaktur: M Sofwan
Beri Nilai:
(No Ratings Yet)
Loading...Tentang M Sofwan
