Topic
Home / Berita / Internasional / Afrika / Perancis Berusaha Jatuhkan Presiden Muslim Pertama di Afrika Tengah

Perancis Berusaha Jatuhkan Presiden Muslim Pertama di Afrika Tengah

Milisi bersenjata di Afrika Tengah (islammemo)
Milisi bersenjata di Afrika Tengah (islammemo)

dakwatuna.com – Bangui. Presiden Perancis, François Hollande, menyatakan bahwa Afrika Tengah harus segera melaksanakan pemilu secepatnya untuk memilih presiden yang baru, dan tidak perlu menunggu hingga tahun 2015 mendatang. Keberlangsungan Michel Jaotodia sebagai presiden setelah menggulingkan Presiden Francois Bozize Maret lalu tidak mungkin dilakukan. Hal ini dinyatakannya dalam sebuah wawancara dengan France 24, Ahad (8/12/2013) hari ini.

Hollande juga menyebutkan bahwa kalau Michel Jaotodia tetap menjadi presiden maka kondisi negara tidak akan pulih. Bahkan sebaliknya, akan memperkacau suasana. Oleh karena itu harus segera diadakan pemilu untuk memilih presiden secepatnya.

Sementara itu, Perancis terus menambah jumlah pasukannya di Afrika Tengah hingga 1600 personil. Mereka bertugas menciptakan keamanan dan melucuti persenjataan dari milisi-milisi bersenjata. Dana yang bakal dikeluarkan Perancis dalam operasi militernya mencapai 50 Juta Euro (sekitar 800 milyar Rupiah), ditambah dana dari PBB.

Hingga kini, korban semakin banyak berjatuhan. Kemarin, Sabtu (7/12/2013) ada 281 korban meninggal dari pihak muslim di ibu kota Bangui. Pihak yang bertanggung jawab dalam serangan seperti ini adalah milisi-milisi perkampungan yang mengklaim sebagai kelompok pertahanan diri. Mereka sering disebut dengan Kelompok Perlawanan Parang.

Kelompok Perlawanan Parang ini muncul mulai pada bulan September di barat laut Afrika Tengah. Kemunculannya adalah akibat dari kekerasan yang dilakukan oleh kelompok bersenjata yang berasal dari Koalisi Seleka pimpinan Michel Jaotodia, seorang muslim, yang pada bulan Maret lalu menggulingkan Presiden Francois Bozize. Koalisi Seleka sudah dibubarkan, begitu berhasil menggulingkan presiden. Mantan presiden Francois Bozize, adalah presiden yang sudah 10 berkuasa dan didukung kelompok kristen secara luas. (msa/dakwatuna/islamwattan/islammemo)

Redaktur: M Sofwan

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (No Ratings Yet)
Loading...

Tentang

Ketua Studi Informasi Alam Islami (SINAI) periode 2000-2003, Kairo-Mesir

Lihat Juga

Di London, Ada 423 Masjid Baru dan 100 Hukum Syariah Berlaku

Figure
Organization