Topic
Home / Berita / Jadi Agen atau Mati!

Jadi Agen atau Mati!

dakwatuna.com – Gaza, Mati atau jadi agen. Itulah pilihan yang disodorkan kepada warga Palestina Baha (43 tahun). Ketika ia dipaksa dinas intelijen Israel untuk membocorkan informasi tentang Hamas, ketika ia minta izin untuk menyeberangi perlintasaan Bet Hanun, dalam rangka mengobati penyakitnya.

Demikianlah Baha yang minta dipanggil nama depanya saja kepada infopalestina. Ia mengatakan dirinya tidak menyangka bila akan dihadapkan kepada pilihan yang sama-sama sulit, agar ia bisa berobat keluar Gaza.

Ia menambahkan, dirinya sudah mengikuti semua prosudur agar dapat berobat keluar Gaza, melalui perlintasan Bet Hanun agar dapat berobat di Yordania. Dirinya sempat diinterogasi sebelum melakukan perjalanan oleh penjajah Israel.

Pihak penjajah memintaku secara langsung untuk menyebutkan informasi tentang kelompok perlawanan yang mereka butuhkan. Sebagai imbalanya, ia akan mendapat kemudahan untuk melintasi wilayah perbatasa. Namun aku menolak dengan tegas, walau mereka terus berupaya membujukku. Akibatnya aku tidak diperbolehkan melintasi perbatasan”.

Ia melanjutnya, setelah dirinya dilarang melaintasi perbatasanya, ia pergi ke lembaga HAM di Gaza. Setelah mendapat tekanan dari HAM internasional, akhirnya ia diizinkan untuk keluar perlintasan, itupun dengan ancaman. Ketika ia pulang ia akan ditagih janjinya. Inilah menyebabkan dirinya kembali melalui perlintasan Mesir untuk sampai ke Gaza. (asy/ip)

Redaktur: Ulis Tofa, Lc

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (9 votes, average: 9.22 out of 5)
Loading...

Tentang

Tim dakwatuna adalah tim redaksi yang mengelola dakwatuna.com. Mereka terdiri dari dewan redaksi dan redaktur pelaksana dakwatuna.com

Lihat Juga

Sabyan Kampanye Pembangunan Klinik THT di Palestina

Figure
Organization