Topic Archives: Pemira PKS

Dr. Dedy Hermawan menegaskan bahwa parpol baru bisa disebut demokratis ketika tradisi taat hukum, melakukan musyawarah mufakat, memperluas partisipasi dalam pembuatan keputusan seperti dalam suksesi kepemimpinan telah melembaga didalamnya.

"Inti dari Pemira adalah membangun sistem, di PKS tidak ada kader yang mendaftar tapi dari bawah yang menyalonkan. Ini sistem yang kita bangun, demikian juga dengan Pemira,"

Hasil Pemilihan Raya (Pemira) calon Presiden (Capres) dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menghasilkan lima kandidat teratas yang akan di uji publik oleh Majelis Syuro PKS.

Pemilihan Raya (Pemira) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mendapatkan hasil yang hampir merata di setiap Provinsi terhadap kelima kandidat teratas.

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengumumkan hasil Pemilihan Raya (Pemira) calon Presiden (capres) yang digelar pada tanggal 29 dan 30 November 2013 lalu melalui konferensi pers yang digelar di Kantor Dewan Pengurus Pusat (DPP) PKS, Jl. TB. Simatupang, Jakarta (29/12/2013).

Presiden PKS Anis Matta memastikan bahwa siapapun yang menjadi calon presiden dari hasil Pemilihan Raya (Pemira) PKS akan didukung penuh oleh seluruh kader.

Muncul tiga nama bakal capres dari hasil Pemira itu, yaitu Presiden PKS Anis Matta, Ketua Fraksi PKS Hidayat Nur Wahid (HNW), dan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher).

Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar Akbar Tandjung, mengapresiasi Pemira yang dilakukan Partai Keadilan Sejahtera. Menurutnya, hal tersebut menggambarkan antusiasme PKS dalam menyambut pemilu.

Hikam menilai Pemira PKS ini adalah konvensi partai yang sebenarnya karena mirip dengan model konvensi yang dilakukan di Amerika Serikat.

Tidak satupun dari capres PKS yang mengusulkan atau mencalonkan diri. Semuanya dicalonkan oleh kader. Tentu berbeda dengan partai lain di mana setiap calon ketua umumnya mencalonkan diri dan saling bersaing dengan calon lain. Tidak satupun dari capres PKS yang punya media besar (misal TV) layaknya ketua umum atau calon ketua umum partai lain.