Kedutaan Besar (Kedubes) Republik Islam Iran di Jakarta membantah pernyataan kelompok Hak Asasi Manusia (HAM) internasional, Human Right Watch (HRW) yang menyebut Muslim Sunni dilarang rayakan Idul Adha di Teheran.
Baca selengkapnya »Na’am! Kita Ahlus Sunnah wal Jamaah
“Ahlus Sunnah wal Jamaah adalah mereka yang berpegang teguh dengan sunnah (jalan) Nabi Shalallahu ‘Alaihi wa Sallam, para sahabatnya, dan orang-orang yang mengikuti mereka dan menempuh jalan mereka dalam perkara aqidah, ucapan, dan perbuatan, dan orang-orang yang istiqamah dalam ittiba’ (mengikuti sunnah) dan menjauhkan bid’ah, merekalah orang-orang yang menang dan mendapat pertolongan pada hari kiamat. Maka mengikuti mereka adalah petunjuk, dan berselisih dengan mereka adalah sesat.” (Al Wajiz ..., Hal. 25)
Baca selengkapnya »Memahami Paradigma Politik NU
Dinamika NU seperti sebuah perahu yang mendayung di antara dua pulau, yaitu sebagai gerakan sosial dan aura politik yang melekat padanya.
Baca selengkapnya »Warga Poland juga Mengenal Istilah Syiah dan Sunni
Islam adalah agama sempurna, agama keselamatan, agama mulia yang ummatnya berpegang teguh pada dua wasiat, yaitu kitabulloh (al-Qur’an) dan sunnah rasul-Nya shallallahu 'alaihi wasallam (al-hadits).
Baca selengkapnya »11 Hasil Resolusi Muktamar Ulama Dunia Kairo dan 6 Pernyataan Sikap Ulama
Di sela-sela muktamar, ditayangkan film dokumenter bertajuk “Menyingkap Tabir Konflik Suriah.” Dalam film ini diperlihatkan sejumlah aksi brutal dan kekejaman tentara dan pasukan Bassar Asad dalam membunuh kaum muslimin Sunni di Suriah serta campur tangan Iran dan Hizbullah dalam tragedi tersebut.
Baca selengkapnya »Bahaya Penyebaran Syiah di Negara-negara Sunni (Bagian Kelima: Rukun Iman, Qadha dn Qadar)
Syiah cenderung kepada pandangan Mu’tazilah yang berpendapat bahwa Tuhan tidak menciptakan perbuatan manusia, tetapi manusialah yang mewujudkan perbuatan itu. Perbuatan adalah apa yang dihasilkan oleh manusia dengan daya yang bersifat baru.
Baca selengkapnya »Bahaya Penyebaran Syiah di Negara-negara Sunni (Bagian Keempat: Rukun Iman)
Mereka berpandangan bahwa imamah atau wilayah adalah masalah agama yang paling penting, dan setaraf dengan kenabian, dari segi kesempurnaan diri (insan kamil). Mereka memiliki mu’jizat, ma’sum (terpelihara dari dosa dan noda), dan sifat lainnya yang sebenarnya hanya layak disandang oleh seorang nabi dan rasul, namun syi’ah Imamiyah dan syi’ah Isma’iliyah ikut melekatkan sifat-sifat tersebut pada imam-imam mereka. Bahkan mereka meyakini bahwa imam-imam syi’ah mendapatkan wahyu juga seperti halnya nabi dan rasul.
Baca selengkapnya »Bahaya Penyebaran Syiah di Negara-negara Sunni (Bagian Ketiga: Rukun Iman)
Syiah menegaskan bahwa penciptaan malaikat berasal daripada cahaya imam Ali. Di antara malaikat ada yang kerja dan tugasnya hanya untuk menangisi kuburan imam Husain dan berbolak balik menziarahi kuburannya. Jumlah para malaikat adalah sebanyak 4000. Dalam aqidah sunnah tidak ditemukan pemahaman bahwa terdapat sejumlah malaikat yang ditugaskan Allah untuk menangis di atas kuburan imam Husain.
Baca selengkapnya »Bahaya Penyebaran Syiah di Negara-negara Sunni (Bagian Kedua: Perbedaan Rukun Islam)
Menurut pandangan Ahlu Sunnah, Islam memiliki beberapa pokok ajaran atau dasar agama yang biasa disebut sebagai rukun agama "Arkaan ad-Din”. Dan rukun ini memiliki konsekuensi yang fatal kalau ditinggal atau tidak dilaksanakan, yang menyebabkan suatu perkara yang dilakukan menjadi tidak sah. Sebab makna rukun itu sendiri adalah, sesuatu yang merupakan sebagian daripada suatu perkara yang karena kewujudannya maka wujudlah perkara itu, manakala sekiranya ia tidak wujud, maka tidak wujudlah perkara itu”.
Baca selengkapnya »Bahaya Penyebaran Syiah di Negara-negara Sunni (Bagian Pertama: Perbedaan Amalan)
Satu lagi isu yang sangat sensitif dan krusial dalam Islam adalah perbedaan prinsip-prinsip antara sunnah dan syi’ah yang terjadi sejak berabad-abad silam. Isu ini sebenarnya isu klasik, namun tidak pernah berakhir sampai saat ini, sehingga menjadi sebuah teka-teki. Selain bertentangan secara politik, sunnah dan syiah juga kemudian bertentangan secara teologis yang merupakan jurang pemisah antar agama.
Baca selengkapnya »