Arsip Kata Kunci: Hamas

Tak lama setelah Israel dan Hamas menandatangani kesepakatan gencatan senjata pada 21 November, angkatan laut Israel menculik 30 nelayan Palestina dari perairan Gaza. Mereka juga menghancurkan dan menenggelamkan sebuah kapal nelayan serta menyita sembilan kapal nelayan.

Pemerintah Indonesia mendorong kepada dua faksi utama Palestina, Hamas dan Fatah untuk segera bersatu. Juru bicara Kementerian Luar Negeri Indonesia Michael Tene, mengatakan, pemerintah hanya mampu untuk mendorong keduanya agar akur dan dapat bekerja sama.

Kaukus Parlemen Indonesia untuk Palestina meminta faksi-faksi besar Palestina melakukan rekonsiliasi. Wadah kerja sama parlemen, anggota Organisasi Kerjasama Negara-negara Islam (OKI) di Indonesia ini mengatakan, akan menjadikan Jakarta sebagai tuan rumah rekonsiliasi tersebut.

Ratusan ribu rakyat Palestina pendukung Hamas berkumpul dalam aksi massa untuk memperingati Milad Hamas ke-25 di Nablus, Tepi Barat, 13 Desember 2012. Ini merupakan aksi massa yang pertama dalam lima tahun terakhir setelah Otoritas Palestina, yang memerintah Tepi Barat, mengizinkan Hamas menggelar sebuah aksi massa.

Ratusan ribu orang bergabung dalam aksi massa pertama dan terbesar yang digelar Hamas di Tepi Barat sejak 2007. Para pendemo di kota Nablus merayakan 25 tahun terciptanya kelompok militan Islamis yang menguasai Jalur Gaza ini. Ini merupakan yang pertama dalam lima tahun setelah Otoritas Palestina, yang memerintah Tepi Barat, mengijinkan Hamas menggelar sebuah aksi massa.

Penjualan parfum beraroma citrus meningkat tajam di Gaza. Ternyata ada yang menyebabkan parfum ini jadi laris dan banyak dicari konsumen di pasar-pasar Gaza. Menurut produsen parfum tersebut, rahasianya ada di nama parfum. Ia menamakan produk parfum itu dengan memakai nama roket yang ditembakan Hamas ke Israel saat serangan militer Israel ke Gaza bulan November kemarin. Roket yang membuat gentar warga Israel itu adalah roket M-75.

Setelah sempat terhenti selama satu tahun, gerakan Hamas dan Fatah Palestina, pada Ahad (10/12), akhirnya setuju untuk rekonsiliasi yang sempat terhenti selama satu tahun. Ketua gerakan Hamas, Khaled Meshaal, dalam perjalanan pertama ke wilayah pesisir di Gaza, mengatakan, sudah waktunya bagi lawan pahit untuk membuat kesepakatan yang baik yang ditandatangani di Kairo, Mesir tahun 2011 lalu.

Tidak ada konsesi yang akan dibuat atas negara Palestina masa depan, kata pemimpin politik Hamas Khaled Meshaal pada peringatan milad ke-25 gerakan pejuang Islam itu. Ia berbicara di hadapan setengah juta warga Palestina yang berkumpul di Jalur Gaza.

Ratusan ribu orang Palestina berkumpul di Gaza, Sabtu (8/12), untuk bersama-sama merayakan hari jadi HAMAS ke-25 yang disertai dengan pidato oleh pemimpin organisasi itu yang berada di pengasingan, Khaled Meshaal. Perayaan itu dilakukan hanya dua pekan setelah disepakatinya perjanjian gencatan senjata yang difasilitasi Mesir, sekaligus mengakhiri aksi saling gempur selama delapan hari dengan Israel yang menewaskan 174 rakyat Palestina.

Fatah menyambut undangan Hamas untuk ikut merayakan hari jadi Hamas ke-25 yang akan digelar di Jalur Gaza, Sabtu (8/2). Pemimpin senior Fatah Yahya Rabah menyatakan bahwa Hamas secara resmi menyampaikan undangan tersebut, dan para pemimpin Fatah akan hadir untuk merayakannya, “bersama saudara-saudara kami di Hamas,” ujar Yahya.