dakwatuna.com – Jakarta. Sebelum meninggal, Yani Libles sempat memperbaharui status akun Facebook dengan mengumumkan penerbangannya.
“On Board With Sriwijaya air……Bismillah…,” tulisnya seperti yang dilansir viva.co.id, Rabu (25/3).
Tidak hanya itu, Sehari sebelumnya Yani juga sempat memperbaharui statusnya di Facebook. Yani menulis sebuah renungan, dengan melakukan yang terbaik selama diberi kesempatan.
Berikut status Yani:
INI BUKAN NASEHAT
“SAYA PIKIR……SAYA PIKIR… “
¤ Saya pikir, hidup itu harus banyak meminta ~ ternyata harus banyak memberi.
¤ Saya pikir, sayalah orang yang paling hebat ~ ternyata ada langit di atas langit.
¤ Saya pikir, kegagalan itu final ~ ternyata hanya sukses yang tertunda.
¤ Saya pikir, sukses itu harus kerja keras ~ ternyata kerja cerdas
¤ Saya pikir, kunci surga ada di langit ~ ternyata ada di hatiku.
¤ Saya pikir, Tuhan selalu mengabulkan setiap permintaan ~ ternyata Tuhan hanya memberikan yang kita perlukan.
¤ Saya pikir, makhluk yang paling bisa bertahan hidup adalah yang paling pintar, atau yang paling kuat ~ ternyata yang paling cepat merespon perubahan.
¤ Saya pikir, keberhasilan itu karena turunan ~ ternyata karena ketekunan.
¤ Saya pikir, kecantikan luar yang paling menarik ~ ternyata inner beauty yang lebih menawan.
¤ Saya pikir, kebahagian itu ketika menengok ke atas ~ ternyata ketika melihat ke bawah.
¤ Saya pikir, usia manusia itu di ukur dari bulan & tahun ~ ternyata di hitung dari apa yang telah dilakukannya kepada orang lain.
¤ Saya pikir, yang paling berharga itu uang & Kekuasaan -emas- permata ~ Ternyata BUKAN juga ……yang paling Penting dan Paling mahal itu “KESEHATAN dan NAMA BAIK”.
(viva/fb/abr/dakwatuna)
Redaktur: Abdul Rohim
Beri Nilai: