Topic
Home / Berita / Internasional / Asia / Hamas: “Operasi Al-Quds” Kini Miliki Cara Baru

Hamas: “Operasi Al-Quds” Kini Miliki Cara Baru

Juru bicara Hamas, Badran. (felesteen.ps)
Juru bicara Hamas, Badran. (felesteen.ps)

dakwatuna.com – Al-Quds. Gerakan perlawanan Islam Hamas memberikan apresiasi terhadap Operasi Al-Quds yang dilakukan oleh dua warga Palestina pada Selasa pagi (18/11/2014) di Sinagog Yahudi. Operasi yang merupakan bagian dari perlawanan warga Palestina terhadap Zionis Israel ini berhasil menewaskan 5 orang pemukim ilegal Yahudi, dan melukai 13 orang lainnya.

Jubir Hamas, Badran dalam konfrensi pers mengatakan, operasi Al-Quds kini dilakukan dalam berbagai macam dalam, semuanya dilakukan untuk mengancam keberadaan Israel di tanah Palestina yang mereka jajah. Ini sekaigus sebagai jawaban terhadap kejahatan kemanusiaan yang dilakukan Israel berulang kali terhadap bangsa Palestina. Yang terbaru adalah kasus digantungnya seorang pemuda Palestina oleh pemukim ilgel Yahudi pada hari Senin kemarin (17/11/2014)

Menyikapi semakin kuatnya perlawanan warga Palestina terhadap penajajah Yahudi di Al-Quds, Badran berpendapat, ini semua menjadi tanggungjawab dari PM.Zionis Israel, Benjamin Netanyahu, karena selama pemimpin Zionis ini dinilai mengambil kebijakan yang bodoh, sehingga menimbulkan ancaman bagi orang Yahudi sendiri di dalam dan di luar Palestina.

Dalam kurun waktu 24 jam paska pembunuhan terhadap pemuda Palestina bernama Yusuf Ar-Ramuni, beragam serangan balasan dilakukan warga Palestina terhadap penjajah Israel.

Hamas kemudian mengajak kepada seluruh bangsa Palestina untuk mengekspresikan kemarahan mereka terhadap aksi brutal dan rasis para penjajah Yahudi selama ini. Faksi pejuang Palestina yang berpusat di Gaza tersebut kemudian meminta kepada Otoritas Palestina yang dipimpin Mahmud Abbas, untuk secepatnya menghentikan koordinasi keamanan dengan pihak Israel. Dan kembalilah untuk memperhatikan nasib warga Palestina di Tepi Barat dan merangkul seluaruh elemen mereka. (msy/fps/dakwatuna)

Redaktur: Muh. Syarief

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (No Ratings Yet)
Loading...

Tentang

Wakil Direktur Studi Informasi Alam Islami (SINAI) Mesir 2008

Lihat Juga

Opick: Jangan Berhenti Bantu Rakyat Palestina!

Figure
Organization