Pelantikan Pemerintahan Kudeta yang Baru di Mesir

dakwatuna.com – Mesir. Presiden Kudeta di Mesir, Adly Mansour, telah melantik (1/3) kabinet kudeta baru yang dinakhodai oleh PM Ibrahim Mehleb di Istana Kepresidenan Mesir di Cairo.

Kabinet kudeta tersebut terdiri dari 30 orang menteri, 10 orang di antaranya merupakan wajah-wajah baru dan 20 orang lainnya wajah lama dari kabinet Hazem El-Beblawy yang mengundurkan diri pada 24 Februari lalu (di antaranya Menhan Kudeta, Abdel Fatah Al-Sissy, yang diisukan akan diusung militer menjadi Capres pada pemilu mendatang).

Beberapa pengamat menyatakan bahwa pemerintahan kudeta yang baru ini menghadapi sejumlah persoalan berat yang diwarisi dari pemerintahan El-Beblawy. Di antaranya polemik penetapan UMR yang memicu aksi unjuk rasa besar-besaran dari kalangan buruh dan menyebabkan jatuhnya pemerintahan El-Beblawy.

Selain itu, pemerintah baru Mesir yang merupakan kabinet kedua setelah kudeta militer terhadap Presiden Muhammad Mursi juga menghadapi persoalan berat lainnya seperti sempitnya lowongan pekerjaan, perumahan, pendidikan, dan kesehatan.

Saat ini dilaporkan ekonomi Mesir mengalami inflansi hingga 12% yang disebabkan penurunan nilai mata uang negara tersebut. (aljazeera/rem/dakwatuna).

Redaktur: Rio Erismen

(No Ratings Yet)

Loading...

Tentang Rio Erismen

Alumnus Universitas Al-Azhar Cairo dan Institut Riset dan Studi Arab Cairo.