PKS Silaturahim ke Muhammadiyah

dakwatuna.com – Jakarta. Muhammadiyah meminta hubungan dengan partai politik, khususnya Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tidak hanya bersifat formal saja. Tetapi harus lebih bersifat substantif demi kepentingan umat.

“Saya harap pertemua ini tidak hanya simbolis. Tapi dalam bentuk substantif,” ujar Ketua Umum Muhammadiyah, Din Syamsuddin, saat menerima kunjungan dari Dewan Pengurus Pusat PKS di kantornya, Senin (30/08). Menurutnya, selama ini hubungan organisasi kemasyarakatan seperti Muhammadiyah dengan partai politik kurang menyentuh masalah nilai.

Padahal bagi Din ada banyak hal bisa diperjuangkan bersama. Dulu Muhammadiyah selalu berjarak dengan partai politik. Tapi sekarang justru mencoba untuk dekat dengan partai. “Muhammadiyah akan dekat dengan partai politik kalau partai politik itu dekat,” kata Din. Tapi Muhammadiyah tetap tidak akan masuk dalam politik praktis, namun pada politik dakwah.

Dalam pertemuan itu, Din menyampaikan beberapa hal yang diharapkan dibantu oleh PKS. Terutama dalam hal revisi terhadap Undang Undang (UU) yang menjadi ranah anggota dewan. Dalam UU PLN misalnya, Muhamadiyah menilai UU tersebut menunjukan kepentingan asing dan juga adanya indikasi untuk menjual negara.

Kemudian di bidang politik Muhammadiyah juga menyoroti peningkatan parlementary treshold untuk mendukung konsolidasi demokrasi. Lalu tentang pilihan sistem presidensil atau sistem yang lain. Sampai pada pemberantasan korupsi, performa agraria, dan perlindungan tenaga kerja. “Kami melakukan pengkajian tolong nanti disampaikan,” ujar Din. Dia menginginkan pihak Muhammadiyah yang datang langsung untuk menyerahkan usulan-usulan tersebut.

Sementara itu, Presiden PKS, Lutfi Hasan Ishaq, menyambut baik usulan tersebut. Selama ini, PKS diakui sebagai sebuah partai yang mempunyai capaian tinggi. Beberapa menteri di kabinet, pimpinan di dewan, dan beberapa kepala daerah. “Mudah-mudahan apa yg kami capai bisa menjadi sarana untuk berkontribusi pada umat” katanya.

Menurut Lutfi, tidak ada maknanya sebuah perjuangan politik, tanpa adanya keberpihakan pada umat. “Oleh karena itu kami siap membantu dan memfasilitasi kepentingan umat,” jelasnya (Endro Yuwanto/Rosyid Nurul Hakim/RoL)

Redaktur: Ardne

Beri Nilai:

Tentang Tim dakwatuna

Tim dakwatuna adalah tim redaksi yang mengelola dakwatuna.com. Mereka terdiri dari dewan redaksi dan redaktur pelaksana dakwatuna.com

@dakwatuna