Setiap Muslim hendaknya memiliki sikap yang tepat dalam menyikapi perbedaan. Perbedaan yang bersifat furu‘iyah disikapi dengan membenarkan semua yang berbeda, sementara perbedaan us’uliyah perlu ada sikap toleransi yang membiarkan tanpa membenarkan. Bukan sebaliknya, menyikapi perbedaan jenis pertama dengan penuh kebencian dan pertentangan, sebaliknya pada perbedaan jenis kedua seseorang begitu ramah, toleran, dan akomodatif, bahkan kadangkala menyebut semua perbedaan itu adalah sama dan benar. Semoga Allah menuntun sikap dan bentuk toleransi yang benar kepada seluruh umat Islam di dunia.
Baca selengkapnya »Radio Finlandia Akan Siarkan Al-Quran
Program ini bertujuan untuk mengenalkan Al-Quran dan wawasan Islam kepada rakyat Finlandia. Dengan pengenalan yang benar, diharapkan terwujud kehidupan bernegara yang penuh toleransi.
Baca selengkapnya »Felix Siauw: Toleransi itu Sederhana, Bagimu Agamamu Bagiku Agamaku
Bila terpaksa atau dalam kondisi apapun menurut ustadz Felix tidak ada tawar menawar bagi umat Muslim untuk urusan akidah.
Baca selengkapnya »Yusuf Mansur: Jangan Karena Momen Natalan, ikut-ikutan Pakai Atribut Natalan
Dia merasa miris lantaran karena ekonomi umat sedang diuji, akhirnya kawan-kawan sesama Muslim, yang sedang bekerja di tempat-tempat publik, terpaksa pakai atribut Natalan
Baca selengkapnya »Melenyapkan Arogansi, Membiakkan Toleransi
Semailah toleransi di dalam hati. Gantikan arogansi dengan toleransi. Gantikan kedengkian dengan kelapangan dada. Gantikan kebencian dengan persatuan. Berbicaralah atas nama bangsa Indonesia, bukan nama golongan, partai, dan sejenisnya. Inilah kita, satu langkah, satu arah, dan satu cita-cita; kesejahteraan Indonesia.
Baca selengkapnya »Seniman Perancis Tebarkan Kedamaian Islam dengan Lukisannya
Savanna mengatakan, “Mengenal kebudayaan yang berbeda dan terbuka dalam menerima peradaban yang lain sangat berperan dalam kemajuan sebuah bangsa.”
Baca selengkapnya »Toleransi yang Dipertanyakan
Tentu kita belum lupa atas sebuah pemberitaan di situs dakwatuna.com tentang Siswa di SMA N 1 Denpasar, Anita Wardhani yang di sarankan oleh Kepala sekolah beserta jajarannya untuk berpindah sekolah hanya karena menggunakan jilbab. Sungguh Luar biasa sekali sekolah ini.
Baca selengkapnya »Akankah Ada Kehidupan Beragama di Masa Depan Bagi Indonesiaku?
Maraknya kegiatan kepemudaan bertemakan interaksi antar-agama (interfaith) menarik perhatian tentang fenomena agama sebagai salah satu isu dalam kehidupan sosial di Indonesia. Dialog antar agama, beasiswa untuk mempelajari keberagaman agama dan toleransi di negara adikuasa, hingga interfaith camp dibungkus secara eksklusif oleh pihak tertentu untuk menarik perhatian para pemuda.
Baca selengkapnya »Jejak Kristen di Maroko dan Toleransi Beragama
Maroko sangat dikenal sebagai negeri eksotik di ujung barat dunia Islam. Maroko merupakan salah satu negara kerajaan dengan penduduk mayoritas muslim. Bahkan Pemerintah Kerajaan Maroko hanya mengakui Islam sebagai agama resminya. Agama Islam di negeri ini dikembangkan dengan menghargai tradisi lokal, seperti yang dilakukan oleh para dai atau wali songo ketika menyebarkan Islam di Nusantara.
Baca selengkapnya »Karena Nyaman Kadang Tak Aman
Kita memang seharusnya tak pernah merasa nyaman, apalagi aman. Karena bagi sang musafir, tempat paling aman dan nyaman hanyalah kampung halamannya, kampung akhirat. Sudah lama kami tahu bahwa kami adalah makhluk paling mampu beradaptasi. Ya kami, manusia, cenderung menyesuaikan diri dengan lingkungan tempatnya berada dalam beberapa selang waktu.
Baca selengkapnya »