Topic
Home / Arsip Kata Kunci: ta’aruf (halaman 3)

Arsip Kata Kunci: ta’aruf

Saat Ta’aruf Ditolak

Sebagai bagian dari pernikahan yang sacral dan suci, begitu pun ta’aruf. Beberapa orang berharap ta’aruf yang dilakukannya membuahkan hasil; ketemu jodohnya. Bahkan ada yang berharap ta’aruf yang dilakukan adalah yang pertama dan yang terakhir. Tapi apa daya jika ternyata belum jodoh. Tidak selamanya akhwat mau menerima dan merasa cocok dengan ikhwan lawan ta’arufnya, begitu pun sebaliknya.

Baca selengkapnya »

Pilihan Sendiri atau Murabbi?

Ada banyak cerita yang aku dapatkan tentang proses ta’aruf selama ini. Dari sekian banyak cerita, ternyata ada yang sungguh dramatis dan tragis. Seperti apakah ceritanya? Seperti judul di atas, cerita ta’aruf yang akan diangkat di sini tentang pilihan sendiri atau pilihan murabbi. Ada yang pernah bilang: “Salah ga sih kalo ada ikhwan yang sudah punya pilihan sendiri kemudian mengajukan sebuah nama kepada murabbinya?”

Baca selengkapnya »

Ta’arufan dengan Makhluk Penggoda

Tahukah kamu makhluk tertua di dunia? Makhluk yang minta kepada penciptanya, agar umurnya dipanjangkan sampai kiamat nanti? Makhluk sombong yang tidak mau bersujud kepada Adam? Makhluk yang merasa dirinya lebih mulia dan hebat dibandingkan manusia? Pasti kamu dengan mantap menjawab, “Iblis”! Ya benar, Iblis. Sudah kenal dengan iblis? Tak kenal makanya ta’arufan. Bagi yang belum kenal, berikut biodata singkat darinya

Baca selengkapnya »

Sebelum Akad, Semua Hal Adalah Mungkin…

Setelah ta’aruf di rumah Murabbiyah ku saat itu, aku merasa makin mantap untuk mempercayakan dia menjadi imam bagi rumah tanggaku dan ayah bagi anak-anakku. Aku yakin ia ikhwan yang baik, walaupun usianya satu tahun di bawahku, namun ia terlihat dewasa dan memiliki selera humor yang cukup tinggi. Aku merasa nyaman…

Baca selengkapnya »

Cinta, Ta’aruf-mu Salah Langkah!

Langit kemerah-merahan yang menyelimuti alam tempat tinggalku mulai merona dengan barisan awan-awannya di medan senja.  Aku yang duduk di bawahnya terusik pada iringan kisah masa laluku yang membuat hatiku sering diserang rasa dag dig dug tidak karuan. Traumatik rasanya. Ya… benar, benar-benar traumatik. Bagaimana tidak, cinta memang perkara fitrah namun kali ini cinta itu dibalut dengan kesalahpahaman manusia dalam mengartikan kata ta’aruf.

Baca selengkapnya »

Hanya Malam Ini

Hanya malam ini terasa panjang bagiku, begitu panjangnya hingga tak mampu kututup mataku. Rasanya aku di sini sudah beribu tahun, padahal tak ada sepuluh menit. Desir angin berhembus di luar kamarku terdengar begitu keras, tak terdengar oleh segerombolan orang yang tengah asik mempersiapkan segala sesuatunya untuk esok pagi. Hatiku menentang hari esok.

Baca selengkapnya »

Karena Cinta, Ia Kembali Bahagia

Satu bulan sudah, Farid berkutat dengan lingkaran kekecewaan, ada yang hampa dalam hidupnya, hilang arah tanpa tujuan, kini ia hanya menjalankan rutinitas kuliahnya saja, tanpa ruh dan semangat dakwah yang tinggi. Dalam jangka waktu itu, ia pun hilang dalam lingkaran ukhuwahnya, tanpa kabar, ia sengaja menutup dirinya, ada perasaan malu, kecewa, marah, bercampur dalam satu warna hatinya. Meski ajakan untuk kembali ngaji terus menerus dilakukan oleh teman-temannya, tetapi ia kerap menolak dengan berbagai alasan.

Baca selengkapnya »

Beginikah Cinta?

Aku berlari dengan nafas memburu. Otakku seakan berhenti berpikir, dada sesak, penuh, semua sesal dan sedih berkecamuk jadi satu. Kususuri jalanan kampus yang masih sedikit basah karena hujan kemarin malam. Aku benar-benar kalut. Bingung. Pikiranku mulai bergumam sendiri dengan batinku. “Beginikah jadinya? Beginikah rasanya mengakhirkan harapan?"

Baca selengkapnya »
Figure
Organization