dakwatuna.com – Mesir. Hasil penghitungan sementara pemilu presiden di Mesir menunjukkan kemenangan tokoh kudeta, Abdul Fatah As-Sisi, dari pesaingnya, Hamden Shabahi.
Meskipun demikian, suara yang diperoleh Shabahi juga kalah dengan jumlah suara yang tidak sah.
Disebutkan bahwa di Provinsi Suez, As-Sisi memperoleh 82.067 suara, Shabahi memperoleh 3.500 suara, dan suara tidak sah mencapai 6.212 suara. Hasil tersebut merupakan perhitungan pada 50 dari 92 pusat pemungutan suara di Suez.
Sementara itu, saluran TV Mesir, Al-Hayah, menyebutkan perhitungan sementara secara nasional dengan perincian: As-Sisi memperoleh 4.215.700 suara, dan Shabahi memperoleh 133.538 suara, serta suara tidak sah mencapai 166 ribu suara.
Dari perhitungan sementara ini, tampak jelas bahwa Shabahi berada di posisi ketiga setelah suara tidak sah. Beberapa contoh kertas suara yang tidak sah yang menjadi cerminan apatisme masyarakat Mesir terhadap pemilu yang tidak jujur negara tersebut sebagaimana di bawah ini. (islammemo/rem/dakwatuna)
Redaktur: Rio Erismen
Beri Nilai: