Arsip Kata Kunci: jakarta

Dukungan terhadap calon Gubernur DKI nomor urut 4 Hidayat+Didik terus mengalir dari berbagai elemen masyarakat. Tidak hanya dari dalam negeri, dukungan pun muncul dari masyarakat Jakarta yang ada di luar negeri. Satu di antara yang dilakukan oleh sekitar 100 orang yang terdiri dari para mahasiswa, ekspatriat, dan tenaga kerja yang bekerja di Malaysia berkumpul di Taman KLCC, Kuala Lumpur, Ahad 20 Mei 2012 adalah menggelar acara yang bertema “Penggalangan Dukungan Masyarakat Jakarta di Malaysia Untuk Hidayat-Didik”.

Calon Gubernur DKI Jakarta dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Hidayat Nur Wahid, ingin menaikkan anggaran untuk program kesehatan di Jakarta sebesar 100 persen. "Itu menjadi komitmen kami bila terpilih nanti. Kami ingin anggaran APBD DKI berbasis pada anggaran kesehatan. Khususnya bagi warga miskin dan tidak mampu," kata Hidayat, saat acara Debat Program Kesehatan Cagub-Cawagub DKI Jakarta 2012, di Aula Fakultas Kedokteran UI, Jakarta, Senin (14/5/2012).

Bupati Bangkalan yang belakangan tenar karena penolakannya terhadap kenaikan harga BBM, Fuad Amin Imron, menemui Hidayat Nurwahid di Media Center Hidayat-Didik di Jalan Buncit Raya No. 30 Jaksel, Rabu (9/5/2012) malam. Pertemuan itu berlangsung singkat hanya sekitar 40 menit, sejak pukul 21.40 WIB hingga pukul 22.20 WIB. Dalam pertemuan tertutup itu, Fuad ditemani seorang pengusaha sukses asal Madura yang sudah menjadi warga Jakarta, H Hariri.

Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (F-PKS) DPR RI berkomitmen untuk mendukung penuh pasangan Hidayat+Didik untuk menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2012-2017. Bentuk dukungan anggota F-PKS DPR RI sangat beragam, seperti pengerahan tokoh-tokoh di daerah pemilihan masing-masing untuk mendukung pasangan Hidayat+Didik sehingga warga yang tinggal dan memiliki KTP Jakarta akan memilih Hidayat+Didik.

Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah (UIN-Syahid) Jakarta menganugerahi gelar doktor kehormatan (doktor honoris causa) bidang hukum ekonomi syariah kepada KH Ma’ruf Amin, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) yang juga anggota Dewan Pertimbangan Presiden.

Calon Gubernur yang diusung Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Hidayat Nurwahid mengunjungi kawasan Ujung Menteng, Cakung, Jakarta Timur. Dalam kunjungan tersebut Hidayat mendapat dukungan ibu-ibu majelis taklim se Jabodetabek.

Hasil survei yang dilakukan Laboratorium Fakultas Ilmu Politik Universitas Nasional dan Madani Institute menunjukkan, pasangan Hidayat Nur Wahid-Didik J Rachbini memiliki tingkat popularitas dan keterpilihan (elektabilitas) tertinggi dibandingkan lima bakal peserta Pilkada DKI Jakarta lainnya. Dari survei tersebut terlihat bahwa dukungan terbesar bagi pasangan yang diusung Partai Keadilan Sejahtera ini datang dari kalangan profesional.

Dengan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) mencapai Rp 36 triliun dan terus meningkat, dimana Rp 10 triliun di antaranya dialokasikan untuk pendidikan, sudah selayaknya Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta memberikan layanan pendidikan gratis 12 tahun bagi warganya.

Keberpihakan terhadap pemberdayaan ekonomi kerakyatan ditunjukkan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta, Hidayat Nurwahid-Didik J. Rachbini. Jika terpilih, mereka berjanji tidak akan menggusur para pedagang kecil. Komitmen itu disampaikan Hidayat-Didik saat berdialog dengan anggota Forum Pedagang Pasar Indonesia (FOPPI) di sekretariat Koperasi Pasar Melawai (Kopema), Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (1/5) malam.

Bakal calon Wakil Gubernur Didik J Rachbini, merasa bangga bisa berjuang bersama Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di Pemilukada DKI Jakarta. Dia pun merasa sangat terhormat menerima sambutan dari kader PKS terhadapnya, meski dia berasal dari partai yang berbeda.