Kantor berita Turki, Anadolu, memberitakan bahwa telah terjadi 37 demonstrasi di 14 provinsi pada hari Senin (25/11/2013) kemarin.
Baca selengkapnya »Walaupun Liberal, Wanita Ini Tetap Menentang Tindakan Represif Kudeta
Kecewa dan bingung terlihat pada wajah reporter yang mewawancarai Dr. Magda Adly, ketua Pusat Rehabilitasi Korban Kekerasan dan Penyiksaan “Nadim”.
Baca selengkapnya »Al-Azhar Bekukan Organisasi Kemahasiswaan dan Larang Demonstrasi
Al-Azhar akhirnya membekukan seluruh organisasi kemahasiswaan dan melarang mahasiswa melakukan demonstrasi. Keputusan ini diambil dalam rapat Majelis Universitas, Rabu (21/11/2013) kemarin.
Baca selengkapnya »Presiden Mursi Menolak Mengenakan Pakaian Tersangka
Koresponden televisi Mesir melaporkan bahwa Presiden Mursi menolak memakai pakaian tersangka, sehingga beliau memakai pakaian sipil seperti biasa yang dikenakannya.
Baca selengkapnya »Lima Juta Orang Bergerak ke Pengadilan Presiden Mursi
Sebuah laporan kepolisian Mesir Giza menyebutkan adanya kemungkinan pergerakan massa yang sangat besar menuju tempat persidangan Presiden Mursi.
Baca selengkapnya »26 Ribu Personil dan 14 Pesawat Akan Kawal Pengadilan Presiden Mursi
Demontrasi penentang kudeta yang dimulai pada hari Jumat (1/11) hingga hari Senin (4/11) ternyata telah membuat penguasa kudeta khawatir.
Baca selengkapnya »Suasana Mesir Mencekam, Alat Perang Disebar di Berbagai Lokasi
Penguasa kudeta terlihat sangat takut dengan ancaman para penentang kudeta yang akan berdemonstrasi mulai hari Jumat ini (1/11/2013) hingga hari Senin mendatang (4/11/2013) bertepatan dengan dimulainya proses pengadilan Presiden Mursi dan beberapa pimpinan Ikhwanul Muslimin.
Baca selengkapnya »4 November, Koalisi Lakukan Aksi di Seluruh Dunia
Koalisi Nasional Pro Demokrasi Anti Kudeta menjadikan tanggal 4 November sebagai awal dibawanya krisis Mesir ke dunia internasional. Demikian disampaikan Ali Khufaji, salah seorang pimpinan dan juru bicara Koalisi dalam keterangan persnya, Kamis (24/10/2013) kemarin.
Baca selengkapnya »Tindak Kekerasan Semakin Menguatkan Tuntutan Mahasiswa
Suhaib Abdul Maqshud, jurr bicara mahasiswa Ikhwanul Muslimin menyatakan bahwa kekerasan yang dilakukan militer kudeta hanya akan menguatkan tuntutan mahasiswa. Demikian status yang ditulis di akun facebooknya hari ini, Selasa (22/10/2013).
Baca selengkapnya »Al-Azhar Kembalikan Peran Sejarahnya
Pengamat politik, Dr. Sarhan Sulaiman, mengatakan bahwa Al-Azhar telah mengembalikan peran politiknya yang besar. Dalam sejarah, Al-Azhar selalu menjadi penentang utama penguasa diktator. Hal ini tentu membuat kaum pengkudeta saat ini merasa kehilangan mukanya.
Baca selengkapnya »