Khawarij yang amat mudah mengkafirkan sesama muslim diwakili oleh LDII, NII, dan kelompok manapun yang mengkafirkan sesama muslim lantaran belum masuk kelompoknya. Mu’tazilah dan Qadariyah, sebuah kelompok rasional ekstrem, telah diwakili oleh JIL yang lebih mendahulukan akal di atas nash. Semuanya adalah neo tetapi isinya sama saja, dan mudah diketahui bagi ahli ilmu.
Baca selengkapnya »Al-Madzahib al-Islamiyah (Bagian ke-4): Madzhab Terkait Nama dan Sifat Allah
Sebagian manusia, khususnya kaum salafi progresif menganggap mereka ahli bid’ah. Sebagian lagi mengatakan, mereka adalah bagian dari –paling tidak mendekati- Ahlus Sunnah. Inilah pendapat yang lebih baik dan benar. Sebab, menuduh mereka sebagai ahli bid’ah (bukan Ahlus Sunnah) sama saja menuduh mayoritas umat ini dan ulamanya dalam kesesatan.
Baca selengkapnya »Al-Madzahib al-Islamiyah (Bagian ke-2): Madzhab dalam Aqidah
Sedangkan, kelompok mayoritas tetap memuliakan Ali dan Muawiyah, dan orang-orang yang terlibat dalam perundingan. Karena semuanya adalah sahabat nabi yang mulia, dan masing-masing mempunyai keistimewaan. Para ulama mengatakan, keduanya berijtihad. Hanya saja, pihak yang benar adalah Ali. Sedangkan Mu’awiyah keliru. Namun, kesalahan dalam ijtihad mendapatkan pahala satu.
Baca selengkapnya »Perdana Menteri Irak Ingin Pindahkan Kiblat ke Karbala’
Perdana menteri Irak, Nouri Al-Maliki, menampakkan sifat fanatismenya kepada kelompok Syiah dengan mengatakan bahwa kiblat umat Islam harus dipindahkan ke Karbala’.
Baca selengkapnya »