Ketika ku terlelap dalam buaian fana, Ketika ku terselimuti resah dan gundah, Ketika rasa nista telah bertahta, Ketika hati merekam selaksa khilaf. Ketika hati ingin merengkuh cinta, Ketika cinta itu melanglang di nirwana, Ketika ku lelah menyapa cinta, Ketika ku sadar cinta itu semu.
Baca selengkapnya »Di Atas Panggung Bus Kota
Di atas panggung bus kota, Banyak wajah berperan dalam seribu cerita, Ketika si miskin bergumul dengan keringat, Menatap si kaya yang terlena dalam mobil mewahYang normal berperan cacat, Demi meraih sekeping rupiah, Yang kuat menengadahkan tangan, Mengancam dengan beribu kata.
Baca selengkapnya »Jenuh
"Gue lagi jenuh sama hidup gue". Itulah balasan pesan singkat yang di kirim seorang kawan saat saya tanya ada apa dengan dia. Pertanyaan saya bermula, tatkala melihat statusnya di sebuah jejaring sosial yang berisi tentang ketidaksemangatannya akan hidup yang ia jalani. Tak hanya kawan saya yang sering mengalami kejenuhan dalam hidup. Mungkin tiap orang termasuk saya, pernah merasakan kejenuhan.
Baca selengkapnya »Di Jakarta Kita
Di Jakarta kita, Tercipta oase tawa, Wajah-wajah bermuram, Mengejar waktu, mengejar rupiah, Terbungkus kenyamanan tiada tara, Rupiah tertawa Berkuasa. Lelah berjelaga, Tapi nafas harus ada, Untuk esok yang lebih cerah, Semoga, Tak keruh seperti abu, Semoga, Masih ada setitik tawa, Tak melulu jadi mewah, Bukankah itu sedekah??
Baca selengkapnya »Elegi Manusia Debu
Beranjak bangkit telah terik, Memacu alas di atas aspal, Roda-roda berputar melangkahi waktu, Sekelebat senyum tersangkut di pintu. Darah-darah yang berdesir, Keringat-keringat yang menjadi bulir, Debu-debu yang bergilir, Di manakah kau takdir?
Baca selengkapnya »Sebagai Tanda Apakah Semua Bencana?
Sebagai tanda apakah semua bencana??? Kala moral tercabik nafsu durjana, Kala tangis hanya menjadi hiasan tidur di kegelapan, Kala kejujuran menjadi mahal, Kala kebenaran terasingkan, Kala nurani telah mati, Kala sang pemimpin hanya menyajikan santapan dusta, Kala hukum tak ubahnya barang loak di kaki lima, Kala suara Kami terbenam bersama keangkuhan.
Baca selengkapnya »Allah, Aku Bosan Mengeluh
Allah, aku bosan mengeluh akan keadaanku ini. Keadaan yang Engkau ciptakan adalah untuk sebaik-baik makhluk. Kau beri aku kekurangan, tapi ketika ku Tanya kawan-kawan ternyata aku punya kelebihan. Maka, tak ada alasanku mengumbar kekurangan dan mencaci kelemahan.
Baca selengkapnya »Hari Ini Tertegun
Hari ini tertegun, Akan makna kehadiran diri di muka bumi, Akan bagaimana ketika mati, Teringatkah atau terlupakan, Bermanfaatkah atau mengabaikan. Teringat akan satu cerita, Tentang seorang Uwais Al Qarni, Seorang hamba yang tak terkenal dan tak ingin di kenal, Oleh seluruh makhluk bumi, Sungguh namanya harum menjadi perbincangan.
Baca selengkapnya »Jantungku Sayang, Jantungku Malang
Polusi menggerogoti udara kota yang jernih, Menyergap pernafasan dengan ribuan zat beracun, Sulit menghela, sulit menghirup, Zat adiktif yang membumbung ke angkasa, Memonopoli hiruk pikuk polusi kota, Karbondioksida pun turut berjejal, Bersama zat-zat beracun mematikan.
Baca selengkapnya »Jemariku Menyentuh Asap Neraka
Jemariku menyentuh asap neraka, Geliatku merangkak menuju neraka, Hatiku jauh condong pada surga, Apa kabar imanku kini? Tak patut aku kenakan pakaian Allah, Yang alam raya senantiasa mengagungkan-Nya, Hanya sebongkah daging aku kini, Jauh makna tanpa sujud kepasrahan.
Baca selengkapnya »