Masyarakat Diminta Berperan Aktif Ikut Sosialisasi 4 Pilar

dakwatuna.com – Rembang. Anggota Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (FPKS) Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPRRI) Gamari Sutrisno mengatakan, selain menerapkan dalam kehidupan sehari-hari, masyarakat juga harus turut berperan aktif mensosialisasikan 4 pilar berbangsa dan bernegara, yakni Pancasila, UUD Negara RI Tahun 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dan Bhinneka Tunggal Ika. Hal itu disampaikan Gamari dalam acara sosialisasi 4 pilar berbangsa dan bernegara di Komplek SDIT Mutiasa Hati Lasem, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, Ahad (10/5).

“Mulai hari ini, masyarakat Rembang harus menginternalisasikan dan mensosialisasikan 4 konsep berbangsa dan bernegara ini dalam menjalani kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara agar terjaga integrasi, toleransi dan semangat untuk memajukan kehidupan masyarakat,” ujar Anggota Komisi I DPRRI dari FPKS ini dalam siaran persnya kepada dakwatuna.com, Senin (11/5).

Menurut Alumni Lemhanas 2001 ini, para pengurus organisasi masyarakat (Ormas) dan partai politik (Parpol) penting mendalami nilai-nilai kebangsaan yang ada dalam 4 pilar. “Pengurus PKS sebagai salah satu komponen penting dalam bermasyarakat, penting menguasai konsepsi berbangsa dan bernegara agar menjadi pelopor dan perekat persatuan masyakat,” tegasnya.

Politisi PKS asal Blora ini juga menyempatkan sosialisasi pembahasan perubahan Undang-Undang (UU) penyiaran. Dia menjelaskan, perubahan UU ini sebagai upaya untuk mewujudkan sistem penyiaran yang mencerdaskan masyarakat.

Dalam kesempatan ini, masyarakat juga menyampaikan aspirasinya terkait persoalan tenaga honorer, pentingnya pengawasan dan regulasi tentang penyiaran, pertanahan, dan berbagai persoalan yang diadukan untuk diperjuangkan oleh legislator PKS di Senayan. (abr/dakwatuna)

Redaktur: Abdul Rohim

(No Ratings Yet)

Loading...

Tentang Abdul Rohim

Seorang suami dan ayah

@doeloiem