dakwatuna.com – Palestina. Aparat keamanan penjajah Israel dilaporkan telah menangkap 100 orang warga Palestina di provinsi Khalil, Tepi Barat, selama bulan Februari 2015, dan 20 orang di antaranya adalah anak-anak di bawah umur.
Sebagaimana diberitakan Palestina Times (4/3/2015), 11 penangkapan dilakukan Israel dengan menggunakan berbagai cara kekerasan dan intimidasi, mulai dari merusak dan mendobrak pintu, mengurung anggota keluarga lainnya dalam sebuah kamar hingga melakukan kekerasan dan menyita barang milik warga.
Selain itu, aparat penjajah Israel juga meneror psikis warga yang menjadi targetnya dengan meggunakan anjing menembakkan senjata.
Sejauh ini, Khalil menjadi provinsi Palestina tertinggi dengan jumlah warganya yang ditangkap oleh Israel. (paltimes/rem/dakwatuna)
Redaktur: Rio Erismen
Beri Nilai: