FIS: Tidak Ada Gunanya Pilpres Aljazair Karena Sudah Diketahui Hasilnya

dakwatuna.com – Algier. Partai Front Penyelamatan Islam (FIS) menyatakan akan memboikot pemilu presiden (pilpres) Aljazair yang akan dilaksanakan pada tanggal 17 April mendatang. Alasan pemboikotan itu adalah karena hasil pilpres sudah diketahui sebelum dilaksanakan, yaitu kemenangan Abdelaziz Bouteflika untuk yang keempat kalinya.

Dalam surat pernyataan yang ditandatangai ketua FIS, Abbas Madani, yang sangat ini tinggal di Qatar, disebutkan, “Partai Front Penyelamatan Islam menolak ikut dalam pemilihan 17 April 2014 karena hasilnya sudah bisa diketahui untuk kemenangan calon yang sudah tua renta dan dikuasai oleh kroni-kroni dekatnya.

Para kroni yang ingin berkuasa dengan mengatasnamakan calon tua itu menggunakan fasilitas negara, dana kotor, dan media pemerintah, untuk memenangkan calon ini. Bahkan cara mereka memanfaatkannya dengan sangat vulgar tanpa malu-malu. Belum lagi, seluruh menteri berubah menjadi tim sukses, dan struktur pemerintahan berubah menjadi partai.”

Menurut pernyataan tersebut, pemilu pada timing dan kondisi seperti saat ini tidak akan mendatangkan kebaikan dan tidak bisa menjadi solusi politik bagi berbagai krisis yang menjangkiti Aljazair. Bahkan pilpres ini bisa mendatangkan bahaya dan kerusakan yang bisa mengancam keamanan negara. Mengikuti pilpres sama saja memberikan pengesahan kepada Bouteflika kembali berkuasa untuk yang keempat kalinya. (msa/dakwatuna/islemmemo)

Redaktur: M Sofwan

(No Ratings Yet)

Loading...

Tentang M Sofwan

Ketua Studi Informasi Alam Islami (SINAI) periode 2000-2003, Kairo-Mesir

@mamadoveto1