Topic
Home / Berita / HMI Tolak Pengawasan Dakwah

HMI Tolak Pengawasan Dakwah

dakwatuna.com – Jakarta, Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) mengecam pengawasan dakwah yang dilakukan pihak kepolisian. Hal itu dinilai merupakan bentuk stigmatisasi terhadap Islam. Oleh karenanya, HMI mendesak kepolisian untuk menghentikan cara penanganan terorisme yang merugikan umat Islam itu.

“Kami mengutuk tindakan terorisme karena sangat tidak sesuai dengan ajaran Islam yang mengutamakan perdamaian dan menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan,” kata Ketua Umum PB HMI, Arip Musthopa, Selasa (25/8). Dia menambahkan, pihaknya menolak kebijakan pencegahan terorisme oleh kepolisian dengan cara mengawasi kegiatan ceramah dan dakwah Islam, karena itu merupakan tindakan penghakiman dan stigmatisasi terhadap Islam dan Umat Islam melalui para ulamanya.

“Kami meminta kepada Polri agar dalam penanganan terorisme harus bersikap profesional dan tidak boleh keluar dari koridor hukum,” kata Arip. Dia menambahkan, tindakan preventif terhadap meluasnya terorisme lebih difokuskan dengan cara-cara dialog dan persuasif sehingga kondisi masyarakat dapat tetap nyaman dan kondusif.Polri juga diminta untuk tidak melakukan pengawasan yang berlebihan, sehingga dapat mematikan aktivitas-aktivitas masyarakat dalam hal berkumpul dan menyatakan pendapat.

Permintaan itu disampaikan HMI kepada Polri melalui surat resmi yang dilayangkan pada Senin (24/8) lalu. Dalam surat itu, HMI juga meminta Polri agar jangan sampai terjebak dengan grand design pihak-pihak tertentu yang tidak bertanggung jawab dan ingin membenturkan Polri dengan Islam. Dalam kebijakan penanganan terorisme, kata Arip, Polri perlu membangun komunikasi seluas-luasnya dengan seluruh elemen umat Islam, sehingga penanganan teorisme dapat berjalan secara efektif dan tepat sasaran. ikh/taq/rep

Redaktur: Ulis Tofa, Lc

Beri Nilai:
1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (6 votes, average: 9.67 out of 5)
Loading...

Tentang

Tim dakwatuna adalah tim redaksi yang mengelola dakwatuna.com. Mereka terdiri dari dewan redaksi dan redaktur pelaksana dakwatuna.com

Lihat Juga

Ada Dakwah di Dalam Film End Game?

Figure
Organization